Page 32 - PENDIDIKAN SEKSUAL SERIES 2
P. 32
b. Bagaimana Alur Pikir Remaja dengan Disabilitas Intelektual?
Remaja dengan Disabilitas Intelektual sering:
Merasa senang atau nyaman saat bersama seseorang dan menyebut
itu sebagai "cinta".
Tidak menyadari bahwa menyentuh lawan jenis tanpa izin tidak
sopan atau bahkan bisa berbahaya secara sosial.
Bingung membedakan antara persahabatan, perhatian, dan
perasaan suka.
Menganggap menikah atau punya pacar adalah tujuan langsung
begitu ia merasa tertarik.
Contoh nyata:
Seorang remaja laki-laki DI merasa nyaman dengan guru perempuan yang
sering membantunya. Ia kemudian mengatakan ingin menikah dengan guru
tersebut dan mulai menunjukkan sikap posesif. Ia bukan bermaksud tidak
sopan, melainkan tidak memahami bahwa kasih sayang dari orang dewasa
tidak sama dengan cinta romantis.
c. Kenapa Penting untuk Orang Tua Mengetahui Hal Ini?
Karena jika tidak dijelaskan, anak bisa:
Salah memahami relasi sosial, mengira semua bentuk perhatian
adalah sinyal cinta.
Melanggar batas sosial tanpa sadar (misalnya menyatakan cinta ke
teman sekolah atau menyentuh orang lain).
Menjadi frustrasi atau cemburu ketika orang yang mereka sukai
tidak membalas perasaan mereka.
Terjebak dalam relasi yang tidak sehat atau bahkan menjadi korban
manipulasi karena mereka mudah percaya.
Parent As Teacher - series 2 28

