Page 217 - Filosofi dan Teori Pendidikan Vokasi Dalam Menciptakan Peserta Didik Menghadapi Dunia Kerja - First Wanita
P. 217
negatif dihindari dan pengaruh positif diadaptasi.
Penentuan musim tanam dan panen juga dikelola secara
alami sehingga tidak membutuhkan biaya banyak dalam
proses pengolahan. Secara sosial kebersamaan dalam
satu profesi juga tumbuh dan berkembang karena dasar
pekerjaan yang dilakukan bersifat gotong royong.
G. DESENTRALISASI PENDIDIKAN KEJURUAN
Saat ini pemerintahan Indonesia menerapkan sistem
pemerintahan yang desentralistik, sudah barang tentu,
sistem pendidikan nasional termasuk pendidikan
kejuruan di dalamnya juga diselenggarakan secara
desentralistik. Esensi desentralisasi sangat jelas yaitu
daerah otonom (pemerintah daerah) yang memiliki tugas
dan fungsi, kewenangan dan tanggungjawab lebih besar
dalam perencanaan dan penyelenggaraan pendidikan
kejuruan.
Desentralisasi pendidikan bertujuan untuk
meningkatkan mutu layanan dan kinerja pendidikan
untuk pemerataan, kualitas, relevansi, dan efisiensi
pendidikan kejuruan. Selain itu desentralisasi pendidikan
juga ditujukan untuk mengurangi beban pemerintah
pusat yang berlebihan, mengurangi kemacetan
kemacetan jalur-jalur komunikasi, meningkatkan
(kemandirian, demokrasi, daya tanggap, akuntabilitas,
kreativitas, inovasi, prakarsa), dan meningkatkan
pemberdayaan dalam pengelolaan dan kepemimpinan
kependidikan (Slamet PH,2008)
Desentralisasi sebagaimana dikutip oleh Slamet
P.H.(2007) adalah perubahan, baik perubahan
207