Page 11 - KATA PENGANTAR
P. 11
6
b. Uraian Materi 1 :
1). Pengertian, dan Notasi Integrasi Fungsi :
Integrasi Sebagai Anti Diferensiasi
Di dalam matematika banyak dijumpai pasangan operasi
yang saling merupakan balikan ( anti ), misalnya : penjumlahan
dan pengurangan, perkalian dan pembagian, pemangkatan
dan penarikan akar serta logaritma dan perhitungan logaritma.
Operasi balikan lainnya yang akan dibahas pada bagian ini
adalah integrasi ( hitung integral ) sebagai operasi anti dari
diferensiasi ( hitung diferensial )
Pada operasi deferensial permasalahnnya yaitu
menentukan fungsi turunan dari dari sebuah fungsi yang telah
diketahui, maka pada integrasi permasalahannya yaitu
menentukan fungsi asal ( induk ) dari suatu fungsi turunan yang
telah diketahui. Misalnya turunan dari f (X) adalah f´ (X) maka:
Diferensiasi : mencari f ’ (X) jika f (X) diketahui .
Integrasi : mencari f (X) jika f ‘(X) diketahui .
Selanjutnya untuk untuk memudahkan cara penulisannya,
digunakan notasi Leibniz yaitu dengan lambang f (X) dX
untuk menyatakan integral dari fungsi f (X) atau integral
f (X) terhadap X . Misal diketahui f (X) = sin X maka
integrasinya terhadap X ditulis sin X dX .
Integrasi fungsi memiliki sifat-sifat seperti pada operasi
diferensiasi, yang dapat di tulis sebagai berikut:
{ f (X) + g (x) } dX = f (X) dX + g (X) dX
{ f (X) – g (x) } dX = f (X) dX – g (X) dX
k. f (X) dX = k. f (X) dX
dalam hal ini f (X) dan g(X) = fungsi X ; k = bilangan konstan