Page 32 - modul pelatihan meri

seorang guru sangatlah besar untuk membina siswa agar mampu
memiliki kecerdasan yang bermoral baik.
Pada saat ini literasi sebagai salah satu program pendidikan
non-formal dan dalam rangka ikut mencerdaskan kehidupan bangsa,

kesadaran akan literasi juga masih kurang terutama pada kalangan
orang tua. Padahal orang tua sangat berpengaruh terhadap pendidikan
keluarga. Oleh sebab itu orang tua dituntut untuk sadar akan literasi.
Literasi tidak hanya terbatas pada membaca dan menulis tetapi literasi
merupakan kegiatan mengolah informasi yang mendorong
pendidikan efektif demi terciptanya masyarakat maju.
Pada era 4.0 ini minat baca siswa terkhusus di tingkat sekolah
dasar perlu ditingkatkan lagi, dengan pesatnya kemajuan ilmu
pengetahuan menuntut siswa agar memiliki kemampuan baca dan
tulis yang lebih baik lagi untuk tujuannya sendiri supaya siswa
memiliki wawasan dan pengetahuan yang cukup untuk bersaing
dalam mengikuti perkembangan zaman. Kemampuan membaca ini
memiliki andil yang besar karena kemampuan ini termasuk dalam
penentu sukses tidaknya seseorang, hal ini disebabkan karena semua
informasi dan ilmu pengetahuan yang dimiliki selalu berkaitan
dengan kegiatan membaca.
Sebagaimana penjelasan diatas pada abad ke-21 era 4.0.
Literasi menjadi modal bagi generasi milenial agar mampu
menghadapi derasnya kemajuan teknologi pada revolusi industri 4.0.
Pernyataan ini diperkuat oleh Menteri Riset, Teknologi, dan

Pendidikan Tinggi, Nasir (2018) dalam orasinya pada acara Dies
Natalis ke-63 Universitas Katolik Parahyangan Bandung yang
menerangkan bahwa salah satu kebijaksanaa pendidikan tinggi di era
revolusi industri 4.0 yaitu melaksanakan reorientasi kurikulum
dengan mengembangkan dan mengajarkan literasi baru dengan tetap

24 Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis ‘TPACK’