Page 28 - majalah espero

menempatkan sekolah sebagai bentuk ruang dan kelas yang bertumpuk tanpa memikirkan

keberadaan lingkungan sebagai sarana literasi gerak yang penting.
Salah satu sekolah yang saya kunjungi, tidak merasa terkekang. Dengan rasa senang
Peidong Experimental School of Jiangsu, siswa pasti berangkat ke sekolah dengan
memiliki empat prioritas yang menurut saya antusias dan jauh dari rasa malas. Apa yang
istimewa. Keempat prioritas tersebut adalah diungkapkan oleh Doktor Jingyu tersebut
(1) kesehatan, (2) perilaku yang baik, (3) lebih dari sekedar pembelajaran yang
prestasi akademik, dan (4) wawasan yang menyenangkan, tetapi membahagiakan.
luas. Program unggulan ini menempatkan Bahagia adalah idola siapa pun di dunia ini.
prestasi akademik pada urutan capaian Jika pembelajaran dapat diskenariokan
ketiga, dan menempatkan kesehatan dan menjadi kegiatan yang membahagiakan tentu
perilaku baik sebagai prioritas pertama dan setiap siswa akan mendambakan pendidikan.

kedua. Jika dikaitkan dengan pengembangan Di sekolah siswa akan merasa mendapatkan
karakter yang ada dalam pendidikan di kebahagiaan bersama guru, teman sebaya,
Indonesia ini ternyata pantas direferensikan, dan proses pembelajaran. Jika bahagia itu
yaitu menempatkan kesehatan dan perilaku didefinisikan tercukupinya kebutuhan dan
baik di atas capaian akademik. terpenuhinya rasa damai dan aman, sekolah
Dalam sebuah seminar di salah satu semestinya mengupayakan setiap siswa
perguruan tinggi di Jiangshu, Mr. Yuan Jingyu, dapat mendapatkannya di sekolah.
Ph.D. Deputy Director of Education

Department of Jiangsu Provincial
Government, mengungkapkan satu hal yang
saya anggap sangat baru. Hal itu adalah yang
dia sebut dengan pembelajaran yang
membahagiakan. Selama ini saya baru
mengenal enjoy full leraning, yaitu
menjadikan kegiatan pembelajaran sebagai
kegiatan yang membuat siswa senang dan

Selembar kertas yang bertuliskan Certificate di
samping ini tak memiliki makna apa pun tanpa
aksi nyata dalam rangka mencerdaskan bangsa.
Berinovasi tanpa henti lebih baik daripada
mengubur mimpi karena silau melihat yang lain
sudah berlari. Membuat kita sejajar di samping
mereka atau selangkah mendahulunya harus
selalu menjadi tekad seluruh putera bangsa.

Tumbuhkan rasa percaya diri untuk hari ini, esok
hari, dan yakini bahwa Indonesia adalah pertiwi dengan jutaan potensi. Indonesia Jaya.

24