Page 13 - E-modul IPA Terpadu Berbasis Etnosains Tema Terasi Udang Rebon
P. 13

BAB 2



                                      KEGIATAN PEMBELAJARAN







                       A. Tujuan Pembelajaran



                       1.  Siswa  mampu  menjelaskan  keterkaitan  antara  proses  pembuatan  terasi  udang
                       dengan materi pada bidang fisika berupa  tekanan zat (tekanan zat padat, tekanan
                       zat cair pada Hukum Archimedes, dan  peristiwa tekanan osmosis).


                       2.  Siswa  mampu  menjelaskan  hubungan  tekanan  dengan  luas  permukaan  benda
                       pada  tekanan  zat  padat  melalui  integrasi  pada  keraifan  lokal  pembuatan  terasi
                       udang.

                       3.  Siswa  mampu  mendeskripsikan    konsep  pada  Hukum  Archimedes  saat  benda
                       melayang, terapung, dan tenggelam yang dikaitkan dengan pembuatan terasi udang.


                       4. Siswa mampu menganalisis terjadinya peristiwa osmosis pada pembuatan terasi
                       udang.

                       5.  Siswa  mampu  menyelidiki  tekanan  percobaan  terakait  tekanan  zat  dan
                       penerapannya  dalam  kehidupan  sehari-hari  pada  tekanan  zat  padat,  Hukum
                       Archimedes, dan tekanan osmosis.


                       6.  Siswa  mampu  menjelaskan  zat  aditif  pada  makanan  terasi  udang  rebon  yang
                       terdapat di dalamnya.

                       7.  Siswa  mampu  menyelidiki  terkait  penggunaan  zat  aditif  pada  makanan  yang
                       termasuk zat aditif alami dan buatan.


                       8.  Siswa  mampu  mendeskripsikan  bahaya  penggunaan  zat  aditif  pada  makanan
                       terhadap kesehatan manusia.

                       9.  Siswa  mampu  menganalisis  konsep  pada  proses  pembuatan  terasi  yang
                       berhubungan dengan bioteknologi konvensional.


                       10.  Siswa  mampu  menganalisis  konsep  bioteknologi  konvensional  dalam  proses
                       fermentasi.






                                                            9
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18