Page 25 - FIKIH_MA_KELAS X_KSKK_2020
P. 25

Artinya:  "Para  Sahabatku  laksana  bintang-bintang  (dalam  kegelapan  maalam)
                      dengan siapa saja kalian mengikuti, maka kalian akan mendapatkan petunjuk"


                              Tatkala  Rasulullah  Saw.  Bersabda,  maka  para  sahabat  secara  langsung
                       mengambil  ilmu  dari  Beliau.  Ketika  ada  suatu  permasalahan,  maka  sahabat  tak

                       sungkan  untuk  bertanya  kepada  sumbernya  langsung,  sehingga  segala  sesuatunya
                       menjadi jelas. Hanya saja, pada periode ini, belum ada pembukuan fikih, maksudnya

                       adalah bahwa fikih hanya dikaji tanpa adanya suatu catatan-catatan yang bisa dibaca
                       oleh generasi setelahnya.


                   3.  Periode Tadwin

                              Pemerintah Islam pasca keruntuhan Daulah Umayyah segera digantikan oleh
                       Daulah  Abbasiyyah.  Masa  Abbasiah  ini  disebut  juga  masa  Mujahidin  dan  masa

                       pembukuan fikih, karena pada masa ini terjadi pembekuan dan penyempurnaan fikih.
                       Pada  masa  Abbasiyyah,  yang  dimulai  dari  pertengahan  adab  ke-2  H  sampai

                       peretngahan abad ke-4 ini, muncul usaha-usaha pembukuan al-Hadis, Atsar Sahabat

                       dan fatwa-fatwa tabi’in dalam bidang fikih, tafsir, ushul al-fikih dan sebagainya.

                              Pada masa ini pada lahir para tokoh dalam istinbat dan perundangan-undangan

                       Islam. Masa ini disebut masa keemasan Islam yang ditandai dengan berkembangannya
                       ilmu pengetahuan yang pengaruhnya dapat dirasakan hingga sekarang. Pada masa ini

                       muncul  pula  mazhab-mazhab  fikih  yang  banyak  mempengaruhi  perkembangan

                       hukum Islam. Diantaranya:

                       a.  Imam Abu Hanifah

                              Beliau adalah Nu'man bin Tsabit bin Zuta bin Mahan At-Taymi. Lebih dikenal
                       dengan nama Abu Hanifah, Seorang mujtahid dan pendiri mazhab Hanafi. Lahir di

                       Kufah, Irak pada tahun 80 H / 699 M dan meninggal di Baghdad, Irak pada tahun 150
                       H / 767 M.


                              Beliau merupakan seorang tabi'in, yakni generasi setelah sahabat nabi, karena

                       pernah bertemu dengan salah seorang sahabat Rasulullah  Saw. yang bernama Anas
                       bin  Malik  dan  beberapa  peserta  perang  badar  yang  dimuliakan  Allah  Swt.  yang

                       merupakan  generasi  terbaik  Islam.  Beliau  juga  berguru  kepadanya  dalam
                       meriwayatkan Hadis dan berbagai ilmu dari Rasulullah Saw.


                       Sedangkan salah satu guru Imam Abu Hanifah dalam bidang ilmu fikih adalah Syaikh

                       Hammad bin Abi sulaiman. Beliau berguru kepada Syaikh Hammad selama 18 tahun.


                                                                                             FIKIH X    13
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30