Page 10 - Microsoft Word - MOdel
P. 10

BUKU MODEL
                         Pembelajaran Kontekstual
                         Berbantuan Multimedia Interaktif





                                Salah satu mata pelajaran yang diajarkan di sekolah dasar adalah pembelajaran

                         matematika. Sebagaimana yang dijabarkan pada Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006

                         bahwa matematika adalah salah satu mata pelajaran yang dipelajari mulai dari Sekolah


                         Dasar, Sekolah Menengah bahkan sampai ke Perguruan Tinggi. Hal ini dimaksudkan

                         untuk membekali siswa dengan berfikir logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta

                         kemampuan bekerja sama.


                                Pembelajaran     matematika     adalah suatu    proses    belajar mengajar    yang


                         dibangun  oleh  guru  untuk  mengembangkan  kreativitas  berpikir  siswa  yang        dapat

                         meningkatkan    kemampuan berpikir  siswa,  serta  dapat  meningkatkan kemampuan

                         mengkontruksi   pengetahuan baru sebagai upaya meningkatkan penguasaan   yang   baik

                         terhadap   materi matematika (Susanto, 2013). Pembelajaran     matematikan    menjadi

                         lebih    bermakna    bagi    siswa  sekolah    dasar    ketika   dilibatkan secara   langsung


                         dalam    kegiatan   pembelajaran.   Materi   dalam    pembelajaran   matematika

                         dikontekstualisasikan  dan  dikaitkan  dengan  lingkungan  dan  contoh  dunia  nyata  yang

                         autentik.  Sehingga  menciptakan  kondisi  kelas  yang  aktif  dan  tidaklah  pasif  serta


                         bertanggung  jawab  terhadap  belajarnya.  Oleh  karena  itu,  proses  pembelajaran

                         matematika  dengan  pendekatan  kontekstual  yang  melibatkan  aktivitas  peserta  didik

                         dalam  mencoba,  melakukan  dan  mengalami  sendiri  sehingga  peserta  didik  aktif

                         mengamati,  mengkontruksi,  dan  menemukan,  bukan  hanya  transfer pengetahuan  atau

                         informasi  dari  guru  ke  peserta  didik.Model  pembelajaran  yang  memberikan  fasilitas


                         kegiatan belajar siswa untuk mencari, mengolah, dan menemukan pengalaman belajar

                         yang  lebih  bersifat  konkret  (terkait  dengan  kehidupan  nyata)  melalui  keterlibatan

                         aktivitas siswa dalam mencoba, melakukan, dan mengalami sendiri.


                                                                10
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15