Page 6 - BUKU SAKU RINTAN FADHILAH
P. 6

BAB I


                                    PENDIDIKAN DAN HUMAN CAPITAL


               Pengertian Pendidikan
               P
                      endidikan  adalah  upaya  sadar  yang  bertujuan  membantu  orang  mencapai  potensi
                      maksimalnya.  Tujuannya  adalah  untuk  menghasilkan  individu  dengan  kemampuan
                      intelektual, emosional, mental, dan fisik yang utuh. Pendidikan mencakup proses belajar
               mengajar,  mengajar  dan  melatih  untuk  mempersiapkan    kehidupan  di  masa  depan.  Dalam
               pendidikan,  manusia  berperan  sebagai  subjek  dan  objek. Artinya  pendidikan  tidak  hanya
               membantu  seseorang  memahami  dunia  di  sekitarnya,  tetapi  juga  membentuk  kepribadian,
               moral, dan keterampilan sosialnya. Proses pendidikan ini berlangsung terus menerus sepanjang
               kehidupan, mulai dari lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat. Pendidikan juga bertujuan
               untuk  menghasilkan manusia yang mempunyai  nilai-nilai  luhur, meningkatkan kecerdasan,
               meningkatkan  budi  pekerti,  dan    mampu  menjalankan  perannya  sebagai  makhluk  sosial,
               individu, dan hamba Tuhan. Melalui pendidikan, masyarakat diharapkan dapat beradaptasi,
               memahami tanggung jawabnya, dan memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat dan
               lingkungan.  Pandangan  ini  mencerminkan  pentingnya  pendidikan  dalam  mengembangkan
               manusia yang berkarakter, mandiri, dan bermartabat.

               Menurut  Undang-Undang  Republik  Indonesia  Nomor  20  Tahun  2003  tentang  Sistem
               Pendidikan  Nasional,  pendidikan  adalah  suatu  usaha  yang  dilaksanakan  secara  sadar  dan
               terencana.  Tujuannya  adalah  untuk  membekali  siswa  dengan  keterampilan  yang  mereka
               butuhkan untuk melakukan pekerjaan di masa depan. Proses pendidikan dilaksanakan melalui
               kegiatan  konsultasi,  pendidikan  dan/atau  pelatihan  yang  bertujuan  untuk  mengembangkan
               potensi  individu.  Konsep  pendidikan  ini  tidak  hanya  menekankan  pada  aspek  teknis  saja,
               namun  juga  memerlukan  pendekatan  berbasis  ilmu  pengetahuan  dan  seni.  Pendidikan
               melibatkan hubungan antara orang-orang yang dilakukan secara beradab, di mana yang satu
               bertindak sebagai pembimbing dan membantu yang lain dalam mengembangkan kemampuan
               intelektual,  moral,  dan  pribadi.  Setiap  orang  diperlakukan  secara  manusiawi,  dengan
               mempertimbangkan  individualitas  dan  kebutuhannya.  Oleh  karena  itu,  tujuan  pendidikan
               bukan sekedar mengembangkan sumber daya manusia yang berkemampuan akademik tinggi,
               namun juga mengembangkan sumber daya manusia yang berkarakter dan mampu memberikan
               kontribusi kepada masyarakat.

               Pengertian Human Capital
               S
                      umber daya manusia atau human capital mengacu pada orang-orang yang membawa
                      keterampilan,  pengetahuan,  pengalaman,  dan  komitmen  kepada  suatu  perusahaan.
                      Konsep ini mencakup tidak hanya menghargai individu secara individu, namun juga
               kerjasama tim yang membangun hubungan produktif di dalam dan di luar organisasi. Modal
               manusia mencakup keterampilan yang  terlihat dalam kinerja seseorang sehari-hari dan potensi
               tersembunyi yang dimiliki seseorang. Kompetensi ini mewakili kemampuan individu dalam
               melakukan berbagai tugas yang mendukung tercapainya tujuan organisasi. Menurut Malhotra
               dan Bontis (Rachmawati dan Wulani, 2004), modal manusia adalah kombinasi pengetahuan,



                                                            1
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11