Page 156 - Kelas 12 Hindu BS press
P. 156

A. Ajaran Tantra, Yantra, dan Mantra.

            Perenungan.
            ‘Niyataý kuru karma tvaý

            karma jyàyo hyakarmaóaá,
            sarira-yàtràpi ca te na

            prasiddhayed akarmaóaá.
            Terjemahan:

            ‘Bekerjalah seperti yang telah ditentukan, sebab berbuat lebih baik daripada
            tidak berbuat, dan bahkan tubuhpun tak akan berhasil      terpelihara  tanpa
            berkarya (Bhagawadgita, III.8).



               Hindu mengajarkan umatnya     untuk selalu berbuat, dalam   hidup ini
               berbuat  jauh lebih baik dari  pada  sama  sekali  tidak berbuat  (karma).
               Bagaimana   manfaat  ajaran  Tantra, Yantra, dan Mantra  dalam  agama
               Hindu?  Carilah dan atau buatlah artikel  tentang ajaran Tantra, Yantra,
               dan Mantra, selanjutnya diskusikanlah di kelas-mu!


            Dalam   melaksanakan puja   bakti  kepada  Brahman, umat  Hindu   diberikan
            kebebasan untuk dapat mewujudkan bentuk Śraddhā tersebut. Secara umum
            bentuk Bakti  umat Hindu dapat dilakukan dengan melibatkan aspek: yantra,
            tantra, mantra, yajña, dan yoga. Yantra    adalah alat  atau simbol-simbol
            keagamaan yang diyakini mempunyai kekuatan spiritual untuk meningkatkan
            kesucian. Tantra adalah kekuatan suci dalam diri yang dibangkitkan dengan
            cara-cara  yang ditetapkan  dalam  kitab suci. Mantra  adalah doa-doa  yang
            harus  diucapkan oleh umat   kebanyakan, pinandita, pandita  sesuai  dengan
            kewenangan dan tingkatannya. Ketiga aspek itu dilaksanakan secara terpadu
            dengan berbasiskan “ketulus-ikhlasan”   sehingga  membangun satu aktifitas
            yang disebut  yajña.  Yajña  yaitu persembahan yang tulus  ikhlas  atas  dasar
            kesadaran untuk dipersembahkan sehingga     dapat  meningkatkan kesucian.
            Jika hal ini dilaksanakan secara intens maka akan mempengaruhi gelombang-
            gelombang pikiran menjadi stabil dan kuat. Dan Yoga adalah mengendalikan
            gelombang-gelombang pikiran dalam alam pikiran untuk dapat berhubungan
            dengan Tuhan, yang dapat dilakukan melalui Astangga Yoga (yama, niyama,
            asana, pranayama, prathyahara, dharana, dhyana, dan samadhi (Titib, I Made.
            2003).







            146  Kelas XII SMA/SMK
   151   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161