Page 153 - test yy

146 “Mewujudkan Kemandirian Indonesia Melalui Inovasi Dunia Pendidikan”

Berdasarkan pernyataan tersebut dapat dinyatakan bahwa
manajemen pendidikan merupakan cabang ilmu yang pada
intinya mempelajari perilaku manusia dalam kegiatannya pada

organisasi pendidikan sebagai subjek dan objek yang memiliki
peranan penting dalam mencapai tujuan pendidikan secara
efektif, efisien dan berkualitas.
Bush dan Coleman (2000) mendefinisikan manajemen
pendidikan sebagai education management is field of study and
practice concerned with the operation of educational organization.
Manajemen pendidikan adalah suatu bidang studi dan praktek
mengenai organisasi pendidikan. Sedangkan, Engkoswara dan

Komariah (2010) mendefinisikan manajemen pendidikan sebagai
suatu penataan bidang garapan pendidikan yang dilakukan
melalui aktivitas perencanaan, pengorganisasian, penyusunan
staf, pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan
pemotivasian, penganggaran, pengkomunikasian, penilaian, dan
pelaporan secara sistematis untuk mencapai tujuan pendidikan

secara berkualitas.
Wukir (2013) menyatakan manajemen pendidikan adalah
suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan
pengendalian kegiatan-kegiatan institusi dengan memanfaatkan
sumber daya manusia dan sumber daya lainnya sehingga dapat
mencapai fungsi pengajaran, penelitian dan pekerjaan lainnya
secara efektif dan efisien. Sedangkan, Usman (2008) menyatakan
manajemen pendidikan merupakan seni dan ilmu mengelola

sumber daya pendidikan untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kegiatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan Negara.

Berdasarkan pendapat tersebut, dapat dinyatakan bahwa
manajemen pendidikan merupakan keseluruhan proses mulai
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian,