Page 165 - test yy
P. 165
158 “Mewujudkan Kemandirian Indonesia Melalui Inovasi Dunia Pendidikan”
strategi pembelajaran maupun metode pembelajaran (Rianto,
2006). Berdasarkan kedua pengertian di atas maka dapat
dikatakan bahwa pendekatan bersifat umum dan luas.
Pendekatan dapat diartikan sebagai suatu cara pandang atau
perspektif terhadap pembelajaran, yang akan menjadi dasar atau
landasan dari penyusunan rencana dalam pembelajaran.
Pendekatan pembelajaran dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu
pendekatan yang berpusat pada guru (teacher-centered approaches)
dan pendekatan yang berpusat pada peserta didik (student-
centered approaches).
Selanjutnya adalah istilah strategi pembelajaran. Strategi
pembelajaran menurut Susanti (2020) merupakan suatu cara
dalam menetapkan aspek pelaksanaan, perencanaan, dan
penilaian pembelajaran, dan aspek lainnya yang berkaitan dengan
pencapaian tujuan belajar. Sedangkan menurut Sanjaya (dalam
Prastowo, 2017) strategi pembelajaran merupakan rencana yang
mencakup metode pembelajaran, dan disusun untuk mencapai
tujuan tertentu. Kedua pendapat tersebut merujuk pada konsep
bahwa strategi pembelajaran adalah sebuah desain untuk
menetapkan hal-hal yang mengacu pada pencapaian tujuan.
Menurut Gerlach & Ely (1980), untuk memperoleh langkah-
langkah kegiatan pembelajaran yang efektif dan efisien,
diperlukan keterkaitan antara strategi pembelajaran dengan
tujuan pembelajaran. Pendapat ini menunjukkan bahwa strategi
pembelajaran digunakan untuk menentukan langkah-langkah
dalam kegiatan pembelajaran. Dapat disimpulkan bahwa strategi
pembelajaran merupakan sebuah cara dalam menetapkan
rencana, pelaksanaan berupa metode maupun teknik, hingga
penilaian dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Strategi pembelajaran lebih spesifik dibanding
dengan pendekatan pembelajaran, sebab strategi pembelajaran
mencakup bahan ajar atau materi yang akan disajikan, dan
dengan strategi pembelajaran pendidik dapat menentukan
metode pembelajaran.