Page 20 - Toponim Magelang_Final
P. 20

Toponim Kota Magelang     7












                      Probolinggo di selatan  dan  Secang di utara. Cakupan  lokasi  ini merupakan  daerah
                      pertanian subur dan dikenal produktif dari era kekuasaan raja Jawa. 18













                    Sumber: Arsip Nasional


























                                                                               Peta Wilayah Kota
                                                                               Magelang tahun 1927

                      Demi melayani kebutuhan ekonomi warga yang meningkat pesat, pemerintah kolonial
                      mengelola pasar yang awalnya hanya merupakan lokasi transaksi  biasa. Pasar  di
                      Magelang secara resmi baru diadakan tahun 1828 ketika Residen Kedu diperintahkan
                      menyediakan  lahan  sementara  untuk penduduk yang  berniaga. Lokasinya  di depan
                      Pendapa Kabupaten Magelang dan Mesjid Agung, dan dikenal sebagai Passerbaan (lahan
                      pasar).  Pasar ini dibuka pada hari tertentu, dengan komoditi campuran seperti produk
                            19
                      agraria, hewan, perlengkapan rumah tangga, dan juga kebutuhan sehari-hari. Sedari
                      18  P. Bleeker. “Reis door de Binnenlanden van Midden Java”, dalam Tijdschrift voor Nederlandsch
                      Indie, tahun 1850, jilid 2, vol. XII. hlm. 220.
                      19  ANRI. Besluit van Kommisaris Generaal 26 Februarie 1828 no. 30, bundel Algemeen Secretarie.
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25