Page 297 - BUKU TANYA JAWAB SEPUTAR PEMBENTUKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI TINGKAT PUSAT_Neat
P. 297

Terhadap  asas legalitas dalam Putusan MK No. 46/
                PUU-XIV/2016 telah diperjelas dengan Pasal 1 ayat (1) Undang-
                Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang
                Hukum Pidana (UU KUHP) yang menyatakan bahwa:
                    “Tidak ada satu perbuatan pun yang dapat dikenai sanksi
                pidana dan/atau tindakan, kecuali atas kekuatan peraturan pidana
                dalam peraturan perundang-undangan yang telah ada sebelum
                perbuatan dilakukan.”
                    Penjelasan Pasal 1 ayat (1)

                    Ketentuan ini mengandung asas legalitas yang menentukan
                bahwa suatu perbuatan merupakan tindak pidana jika ditentu-
                kan oleh atau didasarkan pada peraturan perundang-undangan.
                Peraturan perundang-undangan dalam ketentuan ini adalah
                undang-undang dan peraturan daerah. Asas legalitas merupakan
                asas pokok dalam hukum pidana. Oleh karena itu, peraturan
                perundang-undangan yang mengandung ancaman pidana harus
                sudah ada sebelum tindak pidana dilakukan. Hal ini berarti bahwa
                ketentuan pidana tidak boleh berlaku surut.

            Pertanyaan 201

            Bagaimana menentukan pelanggaran suatu norma diberikan sanksi
            pidana?
                Jawaban:
                Suatu pelanggaran norma dalam suatu undang-undang dapat dike-
                nai sanksi pidana perlu memperhatikan asas ultimum remedium.
                Sudikno Mertokusumo mengartikan bahwa ultimum remedium
                sebagai alat terakhir, artinya sanksi pidana dapat digunakan jika
                sanksi-sanksi lain sudah tidak dapat memberikan efek jera bagi
                pelakunya. Ketentuan sanksi pidana dalam suatu undang-undang




        242             BUKU TANYA JAWAB SEPUTAR PEMBENTUKAN PERATURAN
                             PERUNDANG-UNDANGAN DI TINGKAT PUSAT
   292   293   294   295   296   297   298   299   300   301   302