Page 11 - EBOOK - BUKU INOVASI PEMBELAJARAN MENYENANGKAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED TREASURE HUNT LEARNING
P. 11

Model Problem Based Treasure Hunt Learning


                    menyita waktu.
                        Di sisi lain, dunia kerja dan kehidupan nyata saat ini membutuhkan individu yang
                    mampu  memecahkan  masalah,  berpikir  kritis,  bekerja  sama  lintas  disiplin,  dan
                    berinovasi. Oleh karena itu, model pembelajaran yang memberi ruang bagi eksplorasi,
                    pemecahan masalah, dan pengalaman nyata sangat diperlukan. Salah satu pendekatan
                    yang relevan dengan kebutuhan tersebut adalah Problem Based Learning (PBL), yang
                    menekankan pembelajaran melalui keterlibatan dalam penyelesaian masalah nyata.
                        Namun,  pendekatan  PBL  pun  perlu  dikembangkan  agar  lebih  menarik  dan
                    menyenangkan bagi siswa. Menggabungkan unsur permainan edukatif seperti Treasure
                    Hunt ke dalam model pembelajaran berbasis masalah dapat menjadi strategi yang efektif
                    untuk menciptakan pengalaman belajar yang menarik, aktif, dan berpusat pada siswa.
                    Model  ini,  yang  dikenal  sebagai  Problem  Based  Treasure  Hunt  Learning  (PBTHL),
                    memungkinkan  siswa  belajar  sambil  bergerak,  berinteraksi,  dan  berpikir  secara
                    kolaboratif dalam suasana yang menyenangkan.
                        Model PBTHL tidak hanya menstimulasi keterlibatan kognitif, tetapi juga emosional
                    dan  fisik  siswa.  Dengan  pencarian  petunjuk,  pemecahan  teka-teki,  serta  penyusunan
                    solusi atas masalah, siswa dilatih untuk berpikir logis, bekerja dalam tim, dan belajar dari
                    pengalaman.  Ini  sejalan  dengan  teori  konstruktivisme,  yang  menyatakan  bahwa
                    pengetahuan dibangun melalui pengalaman langsung dan interaksi sosial.
                        Implementasi model pembelajaran seperti PBTHL juga menuntut peran guru sebagai
                    fasilitator dan desainer pengalaman belajar, bukan hanya penyampai informasi. Guru
                    perlu merancang skenario pembelajaran yang autentik, menantang, dan kontekstual, serta
                    mampu  membimbing  siswa  dalam  proses  eksplorasi.  Hal  ini  tentu  membutuhkan
                    pelatihan, kreativitas, dan dukungan sistemik dari sekolah maupun kebijakan pendidikan.
                        Dengan  demikian,  pengembangan  dan  penerapan  model  pembelajaran  inovatif
                    seperti PBTHL menjadi salah satu solusi untuk menjawab permasalahan kompleks dan
                    isu kontemporer dalam dunia pendidikan saat ini. Pembelajaran yang menyenangkan,
                    menantang, dan relevan dengan kehidupan nyata merupakan kunci untuk membentuk
                    peserta didik yang kompeten dan siap menghadapi tantangan masa depan.
                        Perpaduan antara Problem-Based Learning dan Treasure Hunt Learning diharapkan
                    dapat  menciptakan  model  pembelajaran  yang  tidak  hanya  menyenangkan  dan
                    memotivasi, tetapi juga mampu meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa
                    secara efektif. Model ini dirancang untuk memfasilitasi keterlibatan aktif siswa melalui
                    kegiatan berbasis masalah yang dikemas dalam bentuk permainan pencarian harta karun
                    (treasure hunt), sehingga mendorong keterlibatan emosional dan kognitif siswa secara
                    simultan.
                        Buku ini disusun untuk memberikan panduan praktis sekaligus dasar teoretis bagi
                    pendidik, peneliti, maupun mahasiswa pendidikan dalam memahami, merancang, dan
                    menerapkan  model  PBTHL  dalam  berbagai  konteks  pembelajaran.  Di  dalamnya,
                    pembaca  akan  menemukan  uraian  konsep,  landasan  teori,  langkah-langkah
                    implementasi, contoh penerapan di kelas, hingga instrumen evaluasi.
                        Diharapkan, kehadiran buku ini dapat memberikan kontribusi nyata terhadap inovasi
                    pembelajaran di Indonesia, mendorong semangat guru dalam merancang pembelajaran
                    yang bermakna, serta membentuk generasi pembelajar yang aktif, kritis, dan kreatif.

                                                                     Inovasi Pembelajaran Menyenangkan   xi
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16