Page 5 - Sinar Tani Edisi 4027
P. 5

5
                                                                                   Edisi 21 - 27 Februari 2024  |  No. 4027  Tahun LIV
          Menggenjot Laju








          Produksi Padi











             Tahun 2024 menjadi tahun
             politik. Pada 14 Februari 2024,
             Bangsa Indonesia menggelar
             hajatan besar yakni Pemilihan

             Umum (Pemilu) Presiden RI dan
             Wakil Presiden, DPR, DPRD dan
             DPD. Di tengah riuhnya hajatan
             tersebut, masyarakat justru

             dibayangi kenaikan harga beras
             yang kini telah menembus
             angka Rp 16 ribu/kg.





                       i sisi lain, Kementerian   pupuk  ditambah  sebanyak   Rp   tahun ini akan melimpah dan surplus   2024.
                       Pertanian sejak akhir   14 triliun. Pemerintah juga terus   beras mulai akan terlihat di Maret,”    “Sesuai arahan Bapak Presiden
                       tahun 2023, berupaya   bergerak cepat  melakukan optimasi   ujar Yadi.                           memang disampaikan kita harus
                       mempercepat      per-  lahan rawa untuk meningkatkan           Yadi  mengatakan, salah satu      hargai   proses  Pemilu   sehingga
                       tanaman padi menyu-    produktivitas.                       yang    mempengaruhi      kenaikan   diputuskan untuk menghentikan
       Dsul                 mulai    datang      Sementara    itu  Badan   Pusat   produksi padi tersebut juga dapat    sementara    penyaluran   bantuan
          musim    hujan   pasca   kemarau    Statistik  (BPS)  memperkirakan  akan   dilihat  dari  pergeseran  pola tanam   pangan  beras  ini,”  katanya.  Tapi
          panjang. Menteri Pertanian, Andi    ada  lonjakan  produksi  beras  pada   dari tradisional menjadi pertanian   lanjut Arief, khusus program lain,
          Amran Sulaiman optimis panen raya   Februari dan Maret 2024 mendatang.   modern. Hal ini ditandai dengan      selain bantuan pangan pemerintah
          mendatang dapat menghasilkan        Lonjakan tersebut mencapai angka     gencarnya penggunaan mekanisasi      tetap  berjalan  untuk  kebutuhan
          produksi yang cukup baik. Dari      tinggi, yakni sebesar 6,10 juta ton   sebagai pemacu tingginya produksi.   masyarakat luas. “Pengiriman beras
          luasan tanaman pada Desember        gabah kering giling (GKG) yang terjadi   “Selain itu, pemerintah juga gencar   ke pasar tradisional, modern market
          2023 lalu sudah melebihi target     pada Maret mendatang. Hasil KSA      membagikan bantuan benih unggul      outlets, Pasar Induk Beras Cipinang,
          bulanan yakni sebesar 1,5 juta hektar   BPS pada Desember 2023, produksi   dan penyediaan pupuk yang cukup.   tetap harus,” tambahnya.
          (ha). Luas tanam akan meningkat     gabah  pada  Januari  mencapai  1,58   Kami  yakin  produksi  di  bulan      Realisasi bantuan pangan beras
          pada musim tanam Januari 2024       juta ton GKG, lalu pada Februari     berikutnya juga akan mengalami       sebelum di stop sementara sampai
          yang mencapai 1,7 juta ha.          sebesar 2,42 juta ton GKG.           kenaikan,” ujarnya.                  7 Februari lalu, telah menyentuh 185
             “Di Desember (2023) kita tanam      Plt Kepala BPS, Amalia Widyasanti    Menyambut panen raya yang         ribu ton. Target penyaluran pada
          1,5 juta ha, Januari (2024) 1,7 juta   mengatakan, berdasarkan konversi   diperkirakan  pada   Maret   2024   2 bulan pertama di 2024 adalah
          ha. Kalau kita mau memenuhi         beras yang ditetapkan BPS pada       mendatang, Kepala Badan Pangan       440 ribu ton. Bantuan pangan
          kebutuhan bulanan itu minimal       tahun 2018 lalu, produksi beras      Nasional (National Food Agency/NFA),   beras  tersebut  menurut    Arief,
          tanam 1 juta ha per bulan,” ujar Amran   nasional  pada  Januari-Maret 2024   Arief Prasetyo Adi mengungkapkan,   menjadi  salah  satu  upaya intervensi
          saat  melaporkan   perkembangan     secara berturut-turut adalah 1,01    pihaknya   bersama    Kementerian    pemerintah dalam menjaga daya beli
          padi dan jagung kepada Presiden     juta ton atau naik ke 1,54 juta ton,   Pertanian,  serta    stakeholder   masyarakat, khususnya masyarakat
          Joko Widodo di Istana Kepresidenan,   dan melonjak ke 3,90 juta ton. “Dari   terkait lainnya akan berkoordinasi   berpendapatan rendah.
          Selasa (13/2).                      estimasi tersebut Indonesia akan     mempersiapkan penyerapan yang           ”Bantuan      pangan     bukan
             Melansir data Kerangka Sampel    mengalami    surplus  pada   Maret   optimal untuk mencegah jatuhnya      hanya   dilakukan   jelang   Pemilu.
          Area (KSA) Badan Pusat Statistik    mendatang     dan   akan    terlihat  harga di tingkat petani.            Bantuan  pangan    ini  dilakukan
          (BPS), pada Maret 2024 diperkirakan   peningkatan produksi pada Februari,”   Pada saat yang sama, pengisian   pemerintah saat diperlukan. Upaya
          produksi  beras   mencapai    3,51  ujarnya.                             Cadangan Pangan Pemerintah (CPP)     ini pun berkorelasi dalam menjaga
          juta ton, sehingga berada di atas                                        dari produksi dalam negeri dapat     stabilitas inflasi,” tuturnya.
          kebutuhan bulanan  sebesar  2,5  juta   Bantuan dan Pendampingan         terpenuhi dengan baik. “Saat ini, kita   Upaya lainnya adalah meng-
          ton dan pada bulan tersebut akan       Ketua Kelompok Kontak Tani        tengah mempersiapkan  CPP  jauh-     gencarkan Gerakan Pangan Murah
          terjadi surplus sekitar 970 ribu ton.  Nelayan Andalan (KTNA) Nasional,   jauh hari sebelumnya, sehingga pada   (GPM).   Dengan   menggandeng
             “Masa   tanam   padi   berjalan  Yadi Sofyan Noor melihat kenaikan    saat diperlukan CPP tersebut dapat   pemerintah daerah, operasi pasar
          maksimal di sejumlah wilayah. Kami   produksi padi tersebut tak lepas dari   dimanfaatkan untuk intervensi antara   murah melalui GPM terus menerus
          sudah keliling ke 13 provinsi, itu sudah   kolaborasi semua pihak, terutama   lain penyaluran bantuan pangan,   diadakan. Dari permulaan tahun  ini
          serempak tanam. Artinya tiga bulan   upaya   pemerintah   yang    getol  operasi pasar, dan keadaan darurat,”   sampai 31 Januari 2024, GPM telah
          ke depan kita akan panen, Maret-    memberikan  berbagai  bantuan dan    ungkapnya.                           dilaksanakan sebanyak 429 kali yang
          April itu puncak panen. Desember    pendampingan di seluruh daerah          Hingga saat ini, pemerintah telah   tersebar luas di 31 provinsi dan 85
          kemarin,” katanya.                  secara masif. Diyakini jika kenaikan   menyalurkan bantuan pangan beras   kabupaten/kota.
             Ada beberapa upaya pemerintah    produksi gabah dikonversi menjadi    kepada masyarakat yang paling           Pemerintah     menggelontorkan
          untuk mempercepat tanam  dan        beras, maka hasilnya secara otomatis   membutuhkan.   Namun    sejak  8   beras program SPHP ke semua lini
          membantu     petani.  Diantaranya,  akan mengalami surplus.              Februari hingga 14 Februari 2024,    pasar sebanyak 200 ribu ton tiap
          bantuan    benih     gratis   dan      “Kalau kita lihat sejak penanaman   bantuan pangan beras tersebut      bulannya. Jumlah tersebut dapat
          menyelesaikan   persoalan  pupuk    sampai   pemanenan     ada   peran   dihentikan sementara dan akan        terus bertambah sesuai kolaborasi
          yang kerap bermasalah di lapangan.   pemerintah yang selalu ada disisi   kembali dilanjutkan pada 15 Februari   antara NFA dengan pemerintah
          Bahkan jumlah anggaran subsidi      petani. Karena itu saya yakin panen   2024 setelah pencoblosan Pemilu     daerah. Yul
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10