Page 235 - Bahasa_Indonesia_BG_KLS_IV_Rev
P. 235
makhluk hidup di sekitarnya. Pencemaran pada lingkungan perairan juga akan
menyebabkan makhluk hidup yang tinggal di sekitarnya terkena paparan zat-zat
yang berbahaya. Begitu pula halnya dengan pencemaran tanah yang menyebabkan
tanaman tidak dapat tumbuh dan pencemaran udara yang menyebabkan gangguan
sistem pernapasan.
Dengan menjaga lingkungan di sekitar dari pencemaran, kita telah berupaya
menciptakan kestabilan ekosistem. Sehingga dengan demikian kita dapat turut
menjaga kelestarian bumi sebagai tempat tinggal kita bersama.
2. M engapa Kita Perlu Mengurangi Jejak Karbon?
Berdasarkan laporan yang dipublikasikan oleh lembaga IPCC pada tahun 2022, suhu
permukaan bumi saat ini mengalami kenaikan rata-rata hingga 1,1°C dibandingkan 20
tahun yang lalu. Kenaikan suhu ini menyebabkan terjadinya perubahan iklim secara
global yang sering disebut sebagai climate change.
Laju perubahan iklim global sangat dipengaruhi oleh seberapa banyak gas rumah
kaca yang ada dalam atmosfer bumi. Total emisi gas rumah kaca ini sering disebut
dengan istilah jejak karbon. Artinya, semakin banyak jejak karbon yang ditinggalkan
maka akan semakin cepat laju perubahan iklim global. Oleh karenanya, untuk
mengurangi laju pemanasan global kita perlu berupaya untuk mengurangi jejak
karbon yang kita hasilkan, baik secara individu maupun secara komunal.
3. G lobalisasi dan Ancaman terhadap Kearifan Lokal
Globalisasi membawa banyak perubahan besar pada berbagai aspek kehidupan,
terutama bagi anak-anak dan remaja. Adanya media sosial membuat globalisasi lebih
cepat menyebar di kalangan muda. Budaya- budaya dari negara-negara lain seperti
budaya K-Pop dengan begitu mudahnya merasuk dalam kehidupan kalangan muda.
Jarak mereka dengan budaya global sudah sedekat jemari.
Perubahan ini memunculkan tantangan baru, terutama dalam hal pelestarian
kearifan lokal/ nilai- nilai budaya di lingkungan sekitar. Anak-anak dan remaja cenderung
lebih dekat dengan dunia maya yang lekat dengan budaya global dibandingkan
budaya di sekitar mereka. Banyak tradisi dan nilai- nilai yang dulu diwariskan dari
generasi ke generasi sekarang terabaikan, atau bahkan terlupakan.
Sebagai guru, penting bagi kita untuk lebih mengekspos peserta didik dengan
aktivitas-aktivitas yang memungkinkan mereka secara langsung berinteraksi dengan
kearifan lokal. Sebab kearifan lokal bukan sekedar warisan budaya, melainkan jati diri
Bab VIII | Menjadi Pahlawan Lingkungan 223