Page 70 - ORASI ILMIAH PROF. DR. POPPY ANDI LOLO SH. MH.
P. 70
69
merupakan hasil perdagangan perempuan dan anak berasal dari
71
Indonesia . Adapun Economy and Sosial Commision on Asia Pasific
(ESCAP) melaporkan bahwa Indonesia menempati peringkat ketiga atau
terendah dalam upaya penanggulangan masalah perdagangan orang. Tabel
2 berikut menunjukkan asal, transit dan negara tujuan kejahatan
perdagangan orang :
Tabel 2. Daerah Sumber, Transit Dan Negara Penerima Perdagangan Orang
Dari Indoensia
Daerah Transit Daerah Penerima
Prop. Sumatera Medan Asia Tenggara
Prop. Lampung - (Singapura, Malaysia,
Pro. Riau Batam Brunei, Filipina,Tailand).
Prop. Jakarta Jakarta Timur Tengah (Arab
Prop. Jawa Barat - Saudi), Taiwan, Hong
Prop. Jawa Tengah Solo
Prop. Jawa Timur Surabaya Kong, Jepang, Korea
Prop. Kalimantan Barat Pontianak, Entikong Selatan, Australia,
Prop. Kalamantan Timur Nunukan
Prop. Sulawesi Utara - Amerika Selatan.
Prop. Bali -
Prop. Nusa Tenggara Barat -
(Sumber: data sekunder, Kementerian Kooordinator Bidang Kesejahteraan
Rakyat, 2005).
Data Tabel 2 tersebut juga diungkapkan oleh Sri Redjeki Sumaryoto
yang pada waktu itu menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan (Tahun
2002) kondisi semacam ini telah menempatkan Indonesia masuk dalam
peringkat ketiga yang merupakan peringkat terburuk, sehingga Indonesia
merupakan negara yang diasumsikan tidak dengan sungguh-sungguh
menangani masalah ini, tidak memiliki peringkat peraturan perundang-
71 Ibid.