Page 20 - Fondasi Keluarga Sakinah.pdf
P. 20
Bacaan Mandiri Calon Pengantin
termasuk para penghayat kepercayaan (agama) lokal, memiliki
prosedur dan hukum tentang keluarga yang berbeda-beda.
Dalam Islam sendiri ada beberapa perbedaan pendapat
dalam urusan hukum perkawinan. Karena itulah para ulama
Indonesia melangkah dari semua perbedaan dan menetapkan satu
ketetapan hukum yang sama bagi umat Islam di Indonesia dengan
menyusun Kompilasi Hukum Islam. Bayangin, deh, jika negara
tidak menetapkan peraturan tentang pencatatan nikah, tentu
setiap orang akan mengikuti kecenderungan fikih masing-
masing. Jika dibebaskan, biasanya mereka akan mengambil
ketetapan fikih (mazhab) yang lebih mudah. Misalnya, dalam
urusan poligami. Islam membolehkan seorang laki-laki memiliki
hingga empat orang istri. Jika negara tidak menetapkan
peraturan, bisa jadi para lelaki di negeri ini menikahi beberapa
perempuan, lalu jika ingin menikah lagi, mereka cukup
menyatakan perceraian dengan istri sebelumnya. Akibatnya,
banyak perempuan yang menjadi korban.
Negara memiliki kewajiban untuk melindungi hak-hak
warga negaranya. Peraturan tentang pencatatan perkawinan
dimaksudkan untuk melindungi hak-hak warga negara. Ketika
seseorang menikah dan dicatat secara resmi maka secara otomatis
status perkawinannya berubah, dari sebelumnya “belum kawin”
menjadi “kawin”. Ia memasuki satu ikatan yang kokoh, yaitu
ikatan keluarga. Pasangannya tidak bisa begitu saja
meninggalkannya untuk kemudian menikah dengan orang lain.
Pasangannya juga tidak boleh melakukan tindak kekerasan
meskipun telah terikat sebagai suami istri. Jika akhirnya karena
suatu sebab keduanya tidak lagi bisa hidup bersama, ia tetap
memiliki hak asuh dan hak atas harta bersama. Anak-anak yang
lahir dari keluarganya juga memiliki hak sebagai warga negara.
Jika salah satu orang tuanya meninggal, ia memiliki hak waris
atas harta peninggalan orang tuanya. Memang sesuai dengan
keputusan Mahkamah Konstitusi, anak yang lahir di luar
pernikahan yang resmi pun tetap memiliki hak keperdataan.
Namun, tentu proses pembuktiannya lebih rumit dan lama.
15