Page 627 - MODUL FLIPBOOK PKn X-XII LENGKAP
P. 627
Modul Ajar Kurikulum Merdeka
aspek sikap spiritual, sosial, pengetahuan dan keterampilan.Guru dapat menggunakan rumus
berikut.
Nilai = Σ skor capaian: Total Skor Maksimal× 100
Kriteria Nilai:
A = 80 - 100 : Baik Sekali
B = 70 - 79 : Baik
C = 60 - 69 : Cukup
D = < 60 : Kurang
Pengayaan
Program pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah melampauiKKM (ketuntasan
belajar). Peserta didik diberi kesempatan untuk memperdalam, memperluas, dan mengembangkan
kompetensi. Guru dapat memberikan pengayaan kepada peserta didik dengan memberikan
referensi untuk dibaca, misalnya:
1. Zulfikri Suleman. 2010. Pemikiran Politik Bung Hatta : Demokrasi Untuk Indonesia. Jakarta:
Buku Kompas
2. Syamsudin Haris. 1995. Demokrasi di Indonesia. Jakarta: LP3ES
Panduan Khusus Bab 2 Demokrasi Berdasarkan UUD NRI Tahun 1945 71
Remedial
Pada pembelajaran remedial, guru sebaiknya mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik.
Hasil identifikasi untuk menentukan tindakan yang tepat dalam memberikan perlakuan. Guru
dapat memberikan tugas kepada peserta didik yang belum mencapai KKM untuk menjawab
pertanyaan pasal-pasal hasil amandemen UUD NRI Tahun 1945.
f. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-6
Pertemuan keenam membahas tentang makna demokratis dengan melakukan Aktivitas 2.6, setelah
membaca keterangan Gambar 2.7. Peserta didik diminta menjawab sejumlah pertanyaan terkait
dengan penjelasan Gambar 2.7 secara mandiri, kemudian dilanjutkan dengan Aktivitas 2.7 yang
dilakukan dalam kelompoknya. Pada Aktivitas 2.7, masing-masing kelompok menyelesaikan
permasalahan berdasarkan artikel yang ditayangkan pada Gambar 2.8. Hasilnya dipresentasikan di
depan kelas. Langkah berikutnya, membuat kesimpulan dan refleksi pembelajaran.
Alternatif Pembelajaran
Pada pertemuan keenam ini, guru menerapkan pembelajaran berbasis masalah. Peserta didik
diharapkan dapat memberikan solusi dari membaca artikel tentang pentingnya kehidupan
demokratis. Guru juga dapat menerapkan strategi lain yang lebih sesuai atau lebih efektif dengan
kondisi kelas, misalnya dengan kolaborasi menggunakan Google Slide untuk membuat bahan
presentasi atau dengan cara manual menggunakan kertas sticky notes bagi yang memiliki
keterbatasan teknologi dan jaringan internet. Guru mengarahkan masing-masing peserta didik
membuka Google Slide dengan menggunakan akun belajar atau akun yang dibuatkan oleh sekolah.
Selanjutnya, guru membagikan tautan (link) melalui grup WhatsApp agar semua peserta didik
dapat berkolaborasi dalam Google Slide. Masing-masing peserta didik diberi tugas membuat slide
sesuai nomor urut presensi agar tidak saling berebut dan menimpa slide temannya. Peserta didik
kemudian menuangkan tugas dalam slide-nya masing-masing. Terakhir, slideshow online siap
dipresentasikan.
Alternatif bagi yang memiliki keterbatasan teknologi digital dapat berkolaborasi dengan
menggunakan sticky notes. Lihat contoh berikut.
Pendidikan Pancasila Fase F Kelas XII