Page 44 - Buku Ajar Digital-Bahasa Indonesia Terapan
P. 44
5. Sering dapat berlangsung tanpa alat bantu;
6. Kesalahan dapat langsung dikoreksi;
b. Ragam Tulis
Ragam tulis adalah variasi bahasa yang ada karena maksud atau pesan yang
ingin disampaikan oleh penutur dilakukan menggunakan alat bantu, yakni
media tulisan. Tulisan adalah hasil transkripsi bunyi-bunyi bahasa sebagai
simbol lambang bunyi yang memiliki sistem. Penutur bahasa ketika hendak
menggunakan ragam tulis sebagai media komunikasinya harus lebih saksama
dalam menuanggkan maksud dan tujuannya supaya pesan yang disampaikan
itu sampai kepada pembaca. Misalnya, harus memenuhi aturan sistem
gramatikal dan menggunakan tanda baca yang benar. Hal ini bertujuan supaya
tidak terjadi kesalahpahaman terhadap maksud dan tujuan yang ingin
disampaikan penulisa kepada pembaca.
Ciri-ciri ragam tulis:
1. Tidak memerlukan orang kedua/teman bicara;
2. Tidak tergantung pada situasi dan kondisi;
3. Harus memperhatikan unsur gramatikal, tidak memerlukan intonasi
serta bahasa tubuh;
4. Berlangsung lambat karena penutur bahasa harus mentranskripsikan
maksud dan tujuannya berkomunikasi dalam bentuk tulisan;
5. Berlangsung memerlukan alat bantu (media) untuk menulis;
6. Kesalahan tidak dapat langsung dikoreksi;
Contoh ragam tulis: laporan penelitian, buku pelajaran, cerpen, novel, serta
tulisan-tulisan lainnya, baik yang ilmiah, semiilmiah, dan nonilmiah yang
gagasannya dituangkan dalam bentuk tulisan.
23