Page 155 - E-MODUL EFK_Neat
P. 155
E-Modul
Etika & Filsafat Komunikasi
Kebenaran mutlak dan asasi dari Tuhan. Beberapa hal masih
bisa dinalar dengan pancaindra manusia, tapi sebagian hal lain
dan karenanya membutuhkan keyakinan (keimanan).
➢ Kebenaran intuitif
Kebenaran yang didapat dari proses luar sadar tanpa
menggunakan penalaran dan proses berpikir. Kebenaran intuitif
sukar dipercaya dan tidak bisa dibuktikan, hanya sering dimiliki
oleh orang yang berpengalaman lama dan mandarah daging di
suatu bidang. Contohnya adalah Mbah Marijan yang beberapa
waktu lalu tidak mau diungsikan dari gunung merapi dengan
alasan merapi tidak akan meletus. Kebenaran bahwa merapi
tidak akan meletus didapat Mbah Marijan atas dasar instuisi.
➢ Kebenaran karena trial and error
Kebenaran yang diperoleh karena mengulang-ulang pekerjaan,
baik metode, teknik, materi, dan parameter-parameter sampai
akhirnya menemukan sesuatu. Memerlukan waktu lama dan
biaya tinggi.
➢ Kebenaran spekulasi
Kebenaran karena adanya pertimbangan meskipun kurang
dipikirkan secara matang. Dikerjakan dengan penuh risiko,
relative lebih cepat, dan biaya lebih rendah dari pada trial-error.
➢ Kebenaran karena kewibawaan
Kebenaran yang diterima karena pengaruh kewibawaan
seseorang. Seseorang tersebut bisa ilmuwan, pakar atau ahli
yang memiliki kompetensi dan otoritas dalam suatu bidang ilmu.
Kadang kebenaran yang keluar darinya diterima begitu saja
143