Page 42 - C:\Users\Acer\Music\MODUL FLIPBOOK DIGITAL\
P. 42

megabiodiversity  karena  memiliki  ribuan  spesies  yang  hanya  ada  di  sini  dan  tidak
                   ditemukan di belahan dunia lain.


                   Tingkatan Keanekaragaman Hayati
                         Keanekaragaman hayati tidak berdiri pada satu level saja. Para ilmuwan membaginya
                   ke dalam tiga tingkatan utama, yaitu keanekaragaman genetik, keanekaragaman spesies,
                   dan keanekaragaman ekosistem.
                   1.  Keanekaragaman Genetik
                           Tingkat  pertama  adalah  variasi  genetik  dalam  satu  spesies.  Gen  adalah  unit
                       pewarisan  sifat  yang  menentukan  ciri  makhluk hidup.  Meskipun  seekor  ayam  terlihat
                       sama,  sebenarnya  setiap  ayam  memiliki  perbedaan  genetik  yang  membuatnya  unik.
                       Keanekaragaman  genetik  memungkinkan  suatu  spesies  beradaptasi  terhadap
                       lingkungan yang berubah. Contoh nyata adalah padi di Indonesia. Kita memiliki ratusan

                       varietas  padi  lokal  dengan  ciri  berbeda:  ada  yang  tahan  banjir,  tahan  hama,  atau
                       berumur pendek. Keanekaragaman genetik ini menjadi kunci ketahanan pangan kita.
                           Bayangkan jika semua petani hanya menanam satu jenis padi yang sama, dan tiba-
                       tiba jenis itu rusak karena hama baru. Apa yang akan terjadi? Ya, kita akan menghadapi
                       krisis pangan besar-besaran. Tetapi dengan adanya keanekaragaman genetik, masih ada
                       varietas lain yang bisa menyelamatkan manusia.
                   2.  Keanekaragaman Spesies
                           Tingkat kedua adalah variasi antarspesies. Spesies adalah kelompok makhluk hidup

                       yang dapat berkembang biak sesama jenisnya. Keanekaragaman spesies terlihat jelas di
                       hutan hujan tropis, di mana dalam satu hektar saja bisa ditemukan ratusan jenis pohon,
                       burung,  serangga,  dan  mamalia.  Indonesia  memiliki  keanekaragaman  spesies  yang
                       sangat  tinggi,  dari  komodo  di  Nusa  Tenggara,  orangutan  di  Kalimantan  dan  Sumatra,
                       hingga ribuan spesies burung yang hanya hidup di Papua.
                           Setiap  spesies  memiliki  peran  penting  dalam  ekosistem.  Misalnya,  lebah  yang
                       tampak kecil berperan besar sebagai penyerbuk. Tanpa lebah, banyak tumbuhan tidak
                       akan bisa berkembang biak, dan manusia akan kehilangan sumber pangan. Begitu pula
                       dengan  predator  seperti  harimau  yang  menjaga  populasi  mangsanya  agar  tidak
                       berlebihan. Jika salah satu spesies hilang, rantai kehidupan akan terganggu.
                   3.  Keanekaragaman Ekosistem

                           Tingkat ketiga adalah variasi ekosistem. Ekosistem adalah sistem yang terdiri dari
                       makhluk hidup dan lingkungannya yang saling berinteraksi. Di Indonesia, kita mengenal
                       berbagai  ekosistem  seperti  hutan  hujan  tropis,  mangrove,  padang  lamun,  terumbu
                       karang,  dan  pegunungan.  Setiap  ekosistem  memiliki  fungsi  penting.  Hutan  tropis,



                                                                                                         34
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47