Page 282 - Bahasa_Indonesia_BS_KLS_X_Rev
P. 282
Untuk membantu dalam proses pembacaan puisi, kalian dapat melakukan
penandaan pengaturan bunyi suara atas puisi yang akan kalian bacakan.
Penandaan ini menggunakan tanda baca yang disisipkan pada teks puisi.
Lebih jelasnya, perhatikan ragam tanda pengaturan suara beserta contoh
penggunaannya di bawah ini.
Tabel 6.29 Tanda Pengaturan Suara Pembacaan Puisi
No. Tanda Arti Contoh
Berhenti sebentar
1. / Hujan tumbuh/sepanjang malam
untuk bernapas
Berhenti agak
2. // lama berganti Hujan tumbuh sepanjang malam//
baris
Subuh hari/kulihat bunga-bunga hujan
Berhenti lama di dan daun-daun hujan//
3. ///
akhir bait berguguran di kebun hujan,//
bertaburan jadi sampah hujan.///
Suara perlahan
4. ^ Air mataku ^berkilauan^
seperti berbisik
Suara agak ^^Kudengar^^ anak-anak hujan
5. ^^
perlahan bernyanyi
Suara keras
6. ^^^ ^^^Ayo^^^ temui aku di bawah
seperti berteriak
Tekanan pendek
7. V Vseperti kanak-kanak berangkat tidurV
sekali
Tekanan agak VVdi dada lelaki tua//
8. VV
pendek yang gagap mengucap doa.VV
Tekanan agak
9. VVV VVVDi bawahVVV kibaran sarung
panjang
10. VVVV Tekanan panjang VVVVAyoVVVV temui aku di bawah
Pembacaan datar __ dan ibu hujan menyaksikannya__//
11. __
biasa saja dari balik tirai hujan.
Sekarang, saatnya kalian berlatih menggunakan ragam tanda di atas.
Berikan tanda pengaturan suara pada puisi karya W.S. Rendra berikut sesuai
cara pembacaan puisi yang kalian rencanakan.
266 Bahasa Indonesia untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X (Edisi Revisi)