Page 100 - EBOOK_Teknik Budidaya Tanaman dan Produksi Ternak
P. 100

Sosial-ekonomi keluarga

               Data sosial-ekonomi keluarga juga dikumpulkan melalui wawancara berbasis kuesioner, dengan metode Focus
               Group Discussion (FGD), dimana sebanyak mungkin anggota keluarga diharapkan hadir pada saat wawancara
               berlangsung.  Data ini juga mencakup kebiasaan keluarga tersebut dalam mengelola pemeliharaan babi.

               Pelabelan sampel

               Pelabelan sampel secara tepat sangat penting karena menentukan proses pengujian dan analisis lebih lanjut.
               Sebaiknya, satu orang yang sama secara khusus ditugaskan untuk melakukan pelabelan pada keseluruhan waktu
               pengambilan sampel.

               Setelah semua sampel diambil dan diberi label secara tepat, sampel-sampel darah dan swab harus disimpan di
               dalam  coolbox  agar  tidak  rusak.    Sementara  itu,  sampel-sampel  kotoran  dan  tanah  dapat  disimpan  secara
               terpisah, dengan memastikan label-label tidak hilang.  Seluruh sampel kemudian di bawa ke klinik hewan untuk
               diproses lebih lanjut.

               1.9.5.   Pengiriman sampel

               Pra-pengiriman

               Sampel darah, tonsil swab, dan kotoran memerlukan beberapa perlakuan sebelum dapat dikirim ke masing-
               masing laboratorium tujuan.  Pertama, pemanenan serum darah (babi dan anjing) yang dimasukkan ke dalam
               tabung eppendof dan disimpan di dalam freezer.  Kedua, pengerjaan sampel kotoran (manusia, babi dan anjing),
               yaitu sampel kotoran tersebut dibagi menjadi dua bagian, yaitu 5 gram dimasukkan ke dalam dua tabung kotoran
               berisikan  larutan  SAF,  dan  5  gram  dimasukkan  ke  dalam  tabung  berisikan  larutan  Potassium  Dikromat  5%.
               Terakhir, ketiga, sampel tonsil swab babi perlu pengamanan pada penutup tabung berisi media pepton water,
               yaitu  dengan  melapisinya  menggunakan  parafilm,  agar  tidak  terjadi  kebocoran  dan  kontaminasi  sepanjang
               perjalanan pengiriman.  Pengamanan menggunakan parafilm juga dilakukan pada seluruh sampel, agar tidak
               terjadi kebocoran, dan menghindari sampel saling mengkontaminasi.

               Pengepakan  secara  tepat  dan  benar  sangat  penting  untuk  menjaga  sampel  dari  kerusakan  selama  dalam
               perjalanan pengiriman.  Pengepakan sampel dibedakan antara darah dan tonsil swab, dan kotoran serta tanah.
               Untuk sampel darah dan tonsil swab perlu menggunakan icepack (pembeku), sedangkan untuk sampel kotoran
               dan tanah tidak perlu menggunakan icepack.

               Pengiriman

               Yang terpenting, setelah pengepakan sampel secara tepat dan benar, adalah proses pengiriman harus dilakukan
               secepat mungkin.  Semakin cepat sampel sampai di laboratorium tujuan, semakin baik hasil pengujian yang
               dilakukan.  Adapun laboratorium tujuan yang dimaksud meliputi Laboratorium Parasitologi, Fakultas Kedokteran
               Hewan, Universitas Udayana (UNUD), Denpasar; ke Laboratorium Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran Hewan,
               Universitas Gajah Mada (UGM), Jogyakarta; dan ke Balai Besar Pengkajian Penyakit Hewan (BBPPH), Maros.

                                                         --- o0o ---













                                                                                                       94
   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105