Page 17 - E-Book MPE dan TIK_Sonia Faradila
P. 17
Rencana invasi perusahaan dapat terbentur ketika menghadapi pasar yang tertutup. Oleh karena
itu, penyerang harus menemukan cara untuk masuk, yang biasanya memerlukan pendekatan
megapemasaran. Megapemasaran (megamarketing) adalah koordinasi strategis dari keahlian
ekonomi, psikologi, politik, dan hubungan masyarakat, untuk mendapatkan kerja sama sejumlah
pihak untuk memasuki atau beroperasi di pasar tertentu. Pepsi menggunakan megapemasaran
untuk memasuki pasar India.
• Pilihan Etika Target Pasar
Pemasar harus membidik segmen secara cermat untuk menghindari kritik konsumen.
Beberapa konsumen mungkin menolak diberi nama. Para bujangan mungkin menolak kemasan
makanan yang disajikan khusus untuk satu orang karena mereka tidak ingin diingatkan bahwa
mereka makan sendirian. Konsumen berusia tua yang tidak merasa sudah tua mungkin tidak
menghargai produk yang mengidentifikasi mereka sebagai "tua."
Penentuan target pasar juga dapat menimbulkan kontroversi publik. Masyarakat khawatir
pemasar mengambil keuntungan tidak jujur dari kelompok rentan (seperti anak-anak) atau
kelompok yang kekurangan (seperti orang-orang miskin yang tinggal di dalam kota) atau
mempromosikan produk-produk yang berpotensi membahayakan. Industri sereal banyak dikritik
karena usaha pemasaran mereka yang diarahkan kepada anak-anak. Para kritikus khawatir baliwa
daya tarik tinggi yang ditampilkan melalui mulut karakter animasi yang disukai akan mengalahkan
pertahanan anak-anak dan membuat mereka menginginkan sereal bergula atau makanan yang
bergizi tak seimbang. Pemasar mainan juga dikritik. McDonald's dan rantai lain mendapat kritik
karena memperkenalkan makanan berlemak tinggi dan sangat asin kepada penduduk
berpendapatan rendah di dalam kota.
Tidak semua usaha yang membidik anak-anak, minoritas, atau segmen khusus lainnya
menuai kritik. Pasta gigi Colgate Junior dari Colgate-Palmolive mempunyai fitur khusus yang
dirancang untuk membuat anak-anak menyikat gigi lebih lama dan lebih sering. Perusahaan lain
merespons kebutuhan khusus segmen minoritas. Bioskop ICE yang pemiliknya berkulit hitam
menyatakan bahwa meskipun peminat film kulit hitam meningkat, hanya ada sedikit bioskop di
dalam kota. Dimulai di Chicago, ICE bermitra dengan komunitas kulit hitam di mana ICE
mengoperasikan bioskopnya, menggunakan stasiun radio lokal untuk mempromosikan film dan
menyajikan menu makanan favorit di stan penjualan. Maka masalahnya bukan siapa yang dibidik,
tetapi, bagaimana dan untuk apa. Pemasaran yang bertanggung jawab secara sosial memerlukan
17