Page 16 - KELOMPOK 6_ISWATUN HASANAH_PROJEK MODUL AJAR_Neat
P. 16
Langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh seorang guru dalam
melaksanakan proses pembelajaran berbasis sains budaya lokal sebagaimana
dijelaskan (Wahidin dalam Mulyani dan Julianto, 2018) adalah sebagai berikut:
1) Mempersiapkan materi sesuai dengan kondisi budaya sekitar yang diamati.
2) Membuat bahan ajar yang diintegrasikan dengan kebudayaan lokal.
3) Merancang rencana pembelajaran yang akan digunakan selaras dengan
tuntutan tujuan pembelajaran.
4) Pemilihan media pembelajaran yang menuntut siswa untuk mampu mengin-
tegrasikan kebudayaan lokal dengan pelajaran yang dipelajarinya disekolah.
5) Pembelajaran dimulai dengan mengeksplorasi pengetahuan awal siswa
terhadap budaya yang akan diintegrasikan dalam pembelajaran sains serta
menuntun siswa untuk menghubungkan budayanya menuju konsep ilmiah.
Sekolah berbasis kearifan lokal tidak serta merta muncul begitu saja,
melainkan terdapat proses dan langkah-langkah, sehingga suatu sekolah dapat
dikatakan berbasis kearifan lokal. Langkah-langkah tersebut mulai dari
mengumpulkan berbagai jenis kearifan lokal sampai pada penerapannya dalam
pendidikan baik terintegrasi dalam mata pelajaran maupun menjadi mata
pelajaran pengembangan diri. Hal ini sesuai dengan pemaparan Kemendiknas
dalam Pingge (2017) yang menguraikan hasil analisis tentang penentuan jenis
keunggulan lokal dalam implementasinya di sekolah dalam pembelajaran, yang
meliputi: inventarisasi aspek potensi keunggulan lokal, analisis kondisi internal
sekolah, analisis lingkungan eksternal sekolah, dan strategi penyelenggaraan
sekolah berbasis kearifan local. Penjabaran langkah-langkah tersebut yaitu:
1) Inventarisasi aspek potensi keunggulan lokal, dilakukan dengan: (a)
Mengidentifikasi semua potensi keunggulan daerah pada setiap aspek
potensi (Geografi, Sejarah, Budaya), b) Memperhatikan potensi keunggulan
lokal di kabupaten/kota yang merupakan keunggulan kompetitif dan
komparatif. c) Mengidentifikasi dan mengumpulkan informasi melalui
dokumentasi, observasi, wawancara, atau literatur dan ; d.) Mengelompok-
kan hasil identifikasi setiap aspek keunggulan lokal yang saling terkait.
2) Menganalisis kondisi internal sekolah, dengan : a) Mengidentifikasi data riil
internal sekolah meliputi peserta didik, diktendik, sarpras, pembiayaan dan
PGSD E 2021 | Materi Ke-7 | Pembelajaran IPA Berbasis Kearifan Lokal 11