Page 25 - modul etno pdf
P. 25
Simbol/Makna : Jerangau/Dlingo disimbolkan sebagai tolak balak supaya
terhindar dari hal buruk apapun. Baunya yang menyengat dipercaya dapat
menolak roh jahat yang mengganggu keluarga pengantin. Jerangau/Dlingo
biasanya di satukan dengan bangle dan di gulung dengan daun sirih yang
digunakan dalam ritual temu pengantin( lempar sirih) sebagai simbol barang siapa
yang lebih dahulu melemparkan ke pasangan maka dia tidak akan dianggap sepele
di dalam keluarga.
7. Cocos nucifera
Nama Lokal : Klambie
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermathopyta
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Arecales
Famili : Arecaceae
Genus : Cocos
Spesies : Cocos Nucifera
Batang pohon kelapa merupakan batang tunggal. Akar serabut besar, tebal
dan berkayu, berkerumunan membentuk bonggol. Batang beruas-ruas dan
berkayu. Daun kelapa membentuk pertulangan menyirip, buahnya besar, berwarna
hijau dan cokelat ketika tua. Di dalam buah terdapat bagian yang sangat keras
yang disebut batok yang dilindungi oleh serat disebut sabut. Daun kelapa (Cocos
Nucifera) berwarna kekuningan jika masih muda dan berwarna hijau tua jika
sudah tua. Noor dan Asih (2018: 78) menjelaskan kelapa ( Cocos Nucifera)
merupakan pohon dengan batang tunggal atau kadang-kadang bercabang. Akar
serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol, adaptif pada lahan
berpasir pantai. Batang beruas-ruas namun bila sudah tua tidak terlalu tampak,
khas tipe monokotil dengan pembuluh menyebar (tidak konsentrik), berkayu.
Kayunya kurang baik digunakan untuk bangunan. Daun merupakan daun tunggal
dengan pertulangan menyirip, daun bertoreh sangat dalam sehingga Nampak
19