Page 111 - KM PPKN-BS-KLS-VIII_Neat
P. 111

Mengapa Yogyakarta begitu      terkenal  dengan pariwisatanya? Salah
               satunya karena pemerintah   provinsi  mengeluarkan Perda Daerah   Istimewa
               Yogyakarta (DIY) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Rencana Induk Pembangunan
               Kepariwisataan Daerah Provinsi DIY. Tentu bukan karena peraturan itu saja,
               tetapi  karena didukung  oleh  masyarakat  Yogyakarta dan oleh  pihak-pihak
               terkait.
                   Contoh lain adalah Perda Provinsi Maluku Nomor 11 Tahun 2013 tentang
               Pengelolaan Perikanan. Maluku     merupakan provinsi   yang  kaya dengan
               potensi perikanannya. Penangkapan ikan serta pengelolaan sumber daya laut
               lainnya menjadi pemasukan bagi perekonomian masyarakat Maluku.

                   Perda yang dikeluarkan oleh Pemda DIY Yogyakarta dan Pemda Maluku
               merupakan  peraturan perundangan-undangan yang         dibuat  oleh  Dewan
               Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dengan persetujuan gubernur. Penyusunan
               Perda harus berpegang pada aturan serta tidak diperbolehkan bertentangan
               dengan peraturan-peraturan yang berada di atasnya.

                   Berdasarkan Undang-Undang     Nomor  15  Tahun 2019, proses  menyusun
               Perda dimulai   dengan membuat rancangan yang        diajukan oleh   DPRD
               Provinsi  atau  gubernur. Jika DPRD    Provinsi  yang  membuatnya, DPRD
               Provinsi mengajukan rancangan Perda kepada gubernur secara tertulis atau
               sebaliknya. Selanjutnya, kedua belah  pihak membahas   rancangan tersebut
               secara bersama. Ketika telah  disetujui, gubernur  mengesahkan rancangan
               tersebut  menjadi  Perda Provinsi. Nah, agar  kalian mendapatkan gambaran
               mengenai terbitnya Perda, coba cermati alur penerbitan Perda di bawah ini.

                 Alur Penerbitan Sebuah Perda

                  Perencanaan dan                 Pengesahan dan
                   Penyusunan      Pembahasan     Pengundangan    Penyebarluasan  PERDA
                  Identiikasi    Membahas draf   Raperda yang    Pemda wajib
                  isu, masalah,   Raperda dan    telah disetujui   menyebarluaskan
                  pembuatan naskah   naskah akademis   dan disahkan oleh   Raperda yang telah
                  akademis, dan draf   melalui rapat kerja,   bagian hukum   dibentuk, agar
                  Raperda.       hearing publik,   diundangkan oleh   dapat diketahui
                                 kunjungan kerja,   Sekretaris Daerah   dan mengikat di
                                 dan sebagainya.  setelah ditanda-  masyarakat.
                                                 tangani oleh Kepala
                                                 Daerah.



                            Gambar 3.10 Alur Penerbitan sebuah Peraturan Daerah (Perda)
                                            Sumber: Pusdiklat Pemda (2019)


                                                              Bab 3 | Peraturan di Negaraku  91
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116