Page 121 - Jurnal Sejarah Abad Historiografi Pendidikan Indonesia
P. 121
116 | Septian Teguh Wijiyanto
angan lainnya tersedia untuk mendukung pada pertengahan Maret 1942 mendapa-
pendidikan dengan sistem asrama di MOS- tkan dampak akibat masuknya Jepang ke
VIA Magelang ini. Kota Magelang. Siswa-siswa MOSVIA
Magelang dilibatkan dalam kegiatan mi-
Akhir Pendidikan Mosvia di Magelang liter untuk menjaga keamanan di sekitar
wilayah dari MOSVIA Magelang ber-
1. Latar Belakang Ditutupnya MOSVIA dampak pada pendidikan di MOSVIA
Magelang yang tidak kondusif. “Situasi
Jepang yang menduduki Indonesia men- yang tidak kondusif itulah akhirnya men-
gakibatkan perubahan diberbagai aspek gakibatkan MOSVIA Magelang ditutup
sesuai dengan kepentingan Jepang. Pendi- pada 1942 (Soebagio, 1996: 129).”
dikan tidak dapat terhindarkan dari kondisi Penutupan MOSVIA Magelang yang
ini. Pendidikan mendapat pengaruh dengan satu-satunya dipertahankan oleh Pemerin-
kedudukan Jepang di Indonesia. Jepang tah Belanda ini selain karena situasi perang
meyakini bahwa pendidikan merupakan disebabkan juga karena fungsi pangreh
aspek yang sangat penting untuk memper- praja di pemerintah Jepang yang mulai di-
tahankan posisi Jepang di Indonesia. hapuskan. Pemerintahan Jepang mengha-
Prinsip-prinsip pokok kebijakan Je- puskan dualisme pemerintahan serta fung-
pang di Indonesia membuka kesempatan si ganda pangreh praja. Berbeda dengan
bagi semua golongan masyarakat Indone- pemerintahan Belanda yang menempatkan
sia untuk memperoleh pendidikan. Sistem pangreh praja pada konstitusi pemerin-
pendidikan Jepang berdampak pada terha- tahan Belanda, Jepang benar-benar ingin
pusnya sistem penggolongan, baik menurut menghapuskan pengaruh Belanda yang
golongan bangsa maupun menurut status melekat pada pangreh praja.
sosial. Sistem pendidikan yang diseder- Jepang memandang pangreh praja
hanakan ini, menyebabkan kesempatan mendapat pengaruh kebudayaan Belan-
belajar terbuka lebar bagi semua golongan da mulai dari cara berfikir, pola tingkah
penduduk di Indonesia, semua mendapat laku, dan gaya hidup. Sehingga, pangreh
kesempatan yang sama. praja dianggap sebagai orang-orang yang
Tujuan pendidikan Jepang di Indonesia terpengaruh Belanda. Pangreh praja tidak
tidak dapat dipungkiri untuk menyediakan mendapat kepercayaan di mata Jepang.
tenaga kerja cuma-cuma yang disebut Ro- Kondisi demikianlah yang menyebabkan
musha dan tenaga prajurit untuk memban- kedudukan pangreh praja di pemerintah-
tu peperangan demi kepentingan Jepang, an Belanda dihapuskan oleh pemerintah
karena itu para pelajar diharuskan mengi- Jepang. Kedudukan pangreh praja ber-
kuti latihan fisik dan kemiliteran. dampak pada sekolah calon pangreh praja
Kondisi pendidikan di Indonesia yang ada di Magelang sehingga MOSVIA
mendapatkan dampak dari kebijakan yang ditutup.
dilakukan Jepang. MOSVIA Magelang
Jurnal Sejarah