Page 60 - E-Book Diversitas Mangrove Pesisir Pantai Gresik

Transportasi pada tumbuhan

merupakan proses pengambilan dan

pengeluaran zat ke seluruh bagian tubuh

tumbuhan. Pada tumbuhan tingkat tinggi
proses pengangkutan zat dilakukan oleh

vascular bundle (pembuluh pengangkut)

yang terdiri atas xilem dan floem. Xilem

berperan dalam proses pengangkutan air

dan mineral dari akar ke seluruh bagian
tubuh. Sedangkan jaringan floem

berperan dalam pengangkutan hasil

fotosintesis (glukosa) dan bahan

makanan lainnya dari daun ke bagian

tubuh lainnya termasuk ke akar. Transportasi zat melalui jaringan xylem dan floem
disebut sebagai transportasi intravascular. Tapi, tumbuhan juga melakukan

pengangkutan zat secara ekstravaskular. Konsep yang dijelaskan dalam buku

Biology Campbell and Reece (2005) pada halaman 739-742. Transportasi

ekstravaskular ini berjalan dari sel ke bagian sel lain dan biasanya berjalan ke arah

horizontal dari luar ke dalam melalui selective permeable membrane.
Prinsip yang digunakan dalam proses pengangkutan zat dalam tumbuhan

ini adalah pompa proton. Potensial membaran dan gradien H yang dihasilkan
+
oleh pompa proton dimanfaatkan untuk menggerakan transport berbagai zat

terlarut. Perbedaan potensial air menggerakan transport air pada sel tumbuhan. Zat
terlarut menurunkan potensial air, sementara tekanan meningkatkan potensial air.

Air akan mengalir melalui osmosis dari gradient potensial air yang lebih tinggi ke

gradient potensial air yang lebih rendah.

Pada proses transportasi zat pada tumbuhan mengikuti sistem kerja pada

hukum Kapilaritas (Campbell and Reece, 2012). Kapilaritas atau gaya kapiler
adalah gejala atau peristiwa meresapnya zat air melalui celah-celah semp[it atau

60 | D r a f b u k u D i v e r s i t a s M a n g r o v e - A n i s S h o f a t u n