Page 16 - E-MODUL KONSEP DASAR PKN
P. 16

yang pernah ada dalam kurikulum sekolah di Indonesia yang ada hubungannya dengan

               istilah dan atau definisi civics antara lain:
               1)  Kewarganegaraan (Tahun 1957) yang isi pelajarannya membahas cara memperoleh

                   dan  kehilangan  kewarganegaraan.  Pada  tahun  1957,  istilah  pendidikan

                   kewarganegaraan  dikenal  dengan  nama  Kewarganegaraan.  Adapun  pembahasan
                   dalam  mata  pelajaran  kewarganegaraan  ini,  yaitu  tentang  bagaimana  cara  untuk

                   mendapatkan kewarganegaraan dan juga membahas tentang apa-apa saja hal yang

                   dapat menghilangkan status kewarganegaraan tersebut. Pada tahun 1957 pelajaran
                   kewarganegaraan juga mengajarkan bahwasanya kewarganegaraan yang diberikan

                   tidak hanya tentang cara memperoleh dan kehilangan kewarganegaraan tetapi juga
                   tentang  tugas  dan  kewajiban  warga  negara  terhadap  pemerintah,  masyarakat,

                   keluarga serta diri sendiri.

               2)  Civics  (Tahun  1961)  yang  isinya  lebih  banyak  membahas  tentang  sejarah
                   kebangkitan  nasional,  UUD,  pidato-pidato  politik  kenegaraan,  yang  terutama

                   diarahkan  untuk  “nation  and  character  building".  Bangsa  Indonesia  seperti  pada

                   waktu  pelaksanaan  pelajaran  Civics  di  Amerika  Serikat  pada  tahun-tahun  setelah
                   Declaration  of  independence.  Istilah  kewarganegaraan  pada  tahun  1957  diganti

                   istilahnya  menjadi  civics  pada  tahun  1961.  Isi  dari  pelajaran  civics  ini  juga  ikut
                   berbeda dengan sebelumnya, yang mana dalam pelajaran civics ini pembahasannya

                   mengarah  kepada  sejarah-sejarah  kebangkitan  nasional,  UUD,  dan  pidato-pidato

                   politik kenegaraan. Pembahasan ini dilatarbelakangi oleh kondisi bangsa Indonesia
                   kala itu. Setelah Dekrit Presiden 5 Juli 1959, pelajaran civics ini dijadikan pelajaran

                   yang memberikan pengertian dan pemahaman tentang Pidato Kenegaraan Presiden,

                   UUD, sejarah-sejarah kebangkitan nasional, hak dan kewajiban warga negara, juga
                   tentang pancasila.

               3)  Pendidikan  Kewargaan  Negara  (Tahun  1968),  sebagaimana  yang  terdapat  dalam

                   kurikulum SD, SMP, dan SMA tahun 1968, istilah yang digunakan adalah Pendidikan
                   Kewargaan  Negara,  sedangkan  materinya  sebagai  berikut:  (a)  untuk  jenjang  SD,

                   pelajaran sejarah Indonesia, civics, dan ilmu bumi; (b) untuk jenjang SMP, program

                   ini  mengidentikkan  civics  dengan  pendidikan  kewargaan  negara  yang  isinya  30%
                   sejarah kebangsaan, 30% kejadian setelah Indonesia merdeka dan 40% UUD; dan

                   (c) jenjang SMA, bahan pelajaran sebagian besar terdiri dari UUD 1945. Isitilah civics
                   kemudian  diganti  pada  tahun  1968  dengan  nama  Pendidikan  Kewargaan  Negara



                                                        BAB 1 HAKIKAT PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN | 10
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21