Page 128 - Dietetik-Penyakit-Tidak-Menular_SC
P. 128

Sedangkan di Indonesia, WHO memperkirakan adanya peningkatan jumlah pasien DM

               dari 8,4 juta pada tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun 2030.  Prediksi lain yang
               dilakukan  oleh  International  Diabetes  Federation  (IDF),  disebutkan  adanya  peningkatan
               jumlah pasien DM di Indonesia dari 9,1 juta pada tahun 2014 menjadi 14,1 juta pada tahun
               2035 (PERKENI, 2015). Angka-angka perkiraan ini menunjukkan adanya peningkatan jumlah

               pasien  DM  di  tahun-tahun  yang  akan  datang  dan  menjadi  ancaman  masalah  kesehatan
               masyarakat di Indonesia, sehingga diperlukan pengendaliannya.

               1.    Pengertian Penyakit DM
                     Penyakit Diabetes Melitus bukan merupakan suatu penyakit tunggal, tetapi kelompok

               penyakit  dengan  beragam  gangguan  atau  kelainan.  Namun  penyakit  DM  memiliki  satu
               karakteristik umum yaitu hiperglikemia akibat kegagalan produksi insulin, kerja dari insulin
               atau  keduanya.  Kondisi  hiperglikemia  kronis  berkorelasi  dengan  disfungsi  organ  dan
               kerusakannya,  bahkan  berlanjut  menjadi  kegagalan  banyak  organ,  terutama  mata,  ginjal,

               saraf, jantung, dan pembuluh darah (Roth, 2011; Escott-Stump,Sylvia, 2008).
                     Pengertian  yang  sama  tentang  definisi  penyakit  DM  seperti  yang  diuraikan  di  atas
               dijelaskan  juga  oleh  PERKENI  (2015),  bahwa  penyakit  DM  merupakan  suatu  kelompok
               penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi

               insulin, kerja insulin, atau keduanya.
                     Ada beberapa jenis penyakit DM seperti penyakit DM tipe 1, DM tipe 2, DM gestasional,
               atau penyakit DM tipe lain (Escott-Stump,Sylvia, 2008). Pada modul ini hanya akan membahas
               tentang  penyakit  DM  tipe  2  yang  lebih  banyak  ditemukan  pada  orang  dewasa.  Sehingga

               pembahasan berikut ini selalu membicarakan tentang penyakit DM tipe 2.

               2.    Etiologi Penyakit DM
                     Etiologi terjadinya penyakit DM didasari klasifikasi atau tipe penyakit DM itu sendiri.
               Pada  DM  tipe  2,  penyebab  utama  akibat  kegagalan  sekresi  insulin  secara  progresif  yang
               melatarbelakangi terjadinya resistensi insulin (Escott-Stump,Sylvia, 2008).

                     Beberapa faktor risiko yang melekat pada seseorang dapat berperan juga meningkatkan
               risiko terkena penyakit DM tipe 2. Faktor risiko tersebut meliputi usia > 45 tahun, riwayat
               anggota keluarga yang menderita penyakit DM, adanya obesitas, riwayat gangguan toleransi
               glukosa,  memiliki  kadar  HDL  <  35  mg/dl,  kadar  trigliserida  >  250  mg/dl,  riwayat  DM

               gestasional, dan hipertensi (Escott-Stump,Sylvia, 2008).

               3.    Patofisiologi Penyakit DM
                     Adanya resistensi insulin pada otot dan liver serta kegagalan sel beta pankreas untuk
               sekresi insulin merupakan kelainan dasar yang terjadi pada penyakit DM tipe 2. Selain otot,




                  Dietetik Penyakit tidak Menular                                                         119
   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133