Page 38 - Kecerdasan Emosional Menuju Keluarga Sakinah
P. 38
Kecerdasan Emosional Menuju Keluarga Sakinah
Dengan terbentuknya keluarga, pernikahan memiliki
peranan penting dalam menjaga dan memelihara kebersihan
ikatan nasab serta kejelasannya. Dengan ikatan nasab yang
jelas, orang dapat menunaikan tanggung jawabnya secara benar
kepada istri, anaknya serta keluarganya secara sempurna.
e. Bahu membahu (kerjasama) antara suami istri
Wanita berperan sesuai dengan tabi’at dan sifat
kewanitaannya yang menjadi ciri penciptaan-Nya, seperti memenuhi
hak-hak suami, mengatur rumah tangga dan mendidik anak-anak.
Sedangkan tugas laki-laki ialah bekerja untuk memenuhi kebutuhan
hidup semua anggota keluarga. Bahu membahu seperti ini, akan
menciptakan rasa kasih dan sayang di dalam keluarga, sesuai dengan
pola berkeluarga yang diletakkan Islam, sebagai upaya menegakkan
keluarga Muslim.
f. Mengembangkan tali silaturrahmi dan memperbanyak
keluarga
Pernikahan di antara dua anak cucu Adam, tidak hanya
terbatas pada hubungan suami istri saja. Tetapi juga menjalin
kekeluargaan antara famili yang satu dengan yang lain. Dengan
demikian, keluarga kecil akan bertambah besar dan kesatuan
masyarakat akan bertambah luas.
Pernikahan membentuk ikatan saudara sekandung,
saudara seibu atau seayah dan saudara tiri, saudara se-kakek
dan se-nenek, dan saudara sebuyut ikatan semacam ini sudah
tentu melahirkan jumlah anggota keluarga yang sangat
banyak yang memiliki hubungan darah.
Adanya hubungan sedarah ini akan mendorong orang yang
ada dalam ikatan tersebut memiliki perasaan saling bertanggung
jawab dan menjaga nama baik serta kehormatan. Hal ini dapat
menimbulkan semangat membela kelompok atau keluarga, suku
sehingga pada mereka ada kekuatan untuk menghadapi ancaman
dari luar.
37