Page 78 - E-Modul Penjajahan Jepang di Palembang_Neat

Pusat pelatihan Giyugun untuk Sumatera bagian selatan

berada di tiga tempat, yaitu Pagaralam, Karang Dalo, dan

Palembang (ibu kota Sumatera Selatan). Ketiga lokasi ini

dibangun oleh Brigade Gabungan Tentara Angkatan Darat Ke-

26, yang markasnya terletak di Lahat. Peserta pelatihan berasal

dari lima keresidenan di Sumatera bagian selatan, yakni

Palembang, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Kepulauan

Bangka Belitung. Pusat pelatihan ini mulai beroperasi sekitar

bulan Oktober-November 1943. (Zed, 2005 dalam Munawaroh

et al., 2022).

Pendidikan Giyugun untuk calon bintara dan tamtama

berlangsung selama tiga bulan, sedangkan bagi calon perwira,

pelatihan dilanjutkan beberapa bulan kemudian. Dalam kurun

waktu tersebut, para siswa menerima berbagai materi, mulai

dari ilmu perang, teknik penggunaan senjata, taktik bertempur,

teori pertahanan, hingga prosedur pergantian pasukan. Namun,

jadwal pelatihan yang padat dan materi yang banyak membuat

para siswa terpaksa melanjutkan proses belajar tanpa henti.

Salah satu dampaknya, siswa yang beragama Islam harus

menunda kewajiban mereka dalam menjalankan sholat lima

waktu (Tim Penyusun Sejarah Perjuangan Subkoss, 2003).

78