Page 35 - E-Modul Termodinamika
P. 35
TERMODINAMIKA
Gambar 2.6 Sketsa diagram T-v untuk cair, cair-uap dan daerah uap
Saat air dipanaskan pada tekanan konstan, suhu meningkat dengan sedikit peningkatan volume
tertentu sampai sistem mencapai titik (f). Keadaan ini adalah cair jenuh pada tekanan 1.014 bar. Suhu
o
saturasi untuk air pada 1.014 bar adalah 100 C keadaan cair di sepanjang segmen garis 1-f disebut
keadaan cair terkompresi. Ketika sistem berada pada keadaan cair jenuh (titik f pada Gambar 2.6) ada
panas tambahan akan menyebabkan cairan menguap pada tekanan konstan seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 2.5b. Pemanasan lebih lanjut akan menyebabkan peningkatan baik suhu dan volume spesifik
dan uap jenuh menjadi uap sangat panas dilambangkan dengan titik (s) pada Gambar 2.6.
2.2.4. Evaluasi Tekanan, Volume Spesifik Dan Temperatur
Sifat uap air diberikan pada tabel sifat air jenuh (uap-cair) saturatedwater dan tabel sifat uap air
(superheated water vapor) ini sering disebut tabel uap. Karena tekanan dan temperature adalah sifat
bebas dalam daerah fase tunggal cair dan uap, keduanya dapat dipergunakan untuk menetapkan keadaan
dalam fase cair, cair-uap dan uap.
Pada tabel sifat air jenuh (uap-cair) saturatedwater dan tabel sifat kritis dan berat molekul
disusun untuk memberikan nilai beberapa sifat sebagai fungsi dari tekanan dan temperature. Sifat
pertama dalam table adalah volume spesifik. Pada table uap, memberikan sifat untuk keadaan cair jenuh
dan keadaan uap jenuh yang ditandai dengan subkrip f dan g. pada tabel sifat air jenuh (uap-cair)
saturatedwater dan tabel sifat kritis dan berat molekul disebut tabel temperature karena temperature
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA Page 35 of 69