Page 254 - My FlipBook
P. 254
Bagian Ketiga
d. Berhati-hati melakukan takfir dengan memenuhi segala syarat
(syuruth al-takfir ) dan meneliti perkara-perkara yang
menggugurkannya (mawani’ al-takfir).
e. Tidak mengkafirkan seseorang yang melakukan suatu dosa besar,
selama ia tidak menghalalkannya.
f. Membedakan antara takfir muthlaq dan takfir mu’ayyan.
g. Tindakan, dan atau perbuatan yang berimplikasi kepada kekafiran
tidak secara otomatis di-takfir.
242