Page 50 - Buku Pendidikan Karakter Unmul_Basir
P. 50
36
mahasiswa diarahkan berperilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab,
selalu bergairah dan bersemangat, percaya diri, dapat bekerjasama
dan sebagainya. Semua karakter positip ini dikembangkan sehari-
hari secara berkesinambungan disetiap pengelolaan kelas
perkuliahan.
Demikian pula pada setiap program studi dalam lingkungan
Universitas Mulawarman, diupayakan terwujud pendekatan
pembelajaran atau perkuliahan yang menggunakan Student
Centered Learning untuk pembentukan karakter mahasiswa, meliputi
proses berpikir kreatif dan inovatif, kemampuan bekerjasama dalam
tim, kemampuan berkomunikasi, mengambil keputusan dan
kepercayaan diri. Sebagai contoh dosen dapat memilih model-model
pembelajaran kooperatif, yang tidak hanya menanamkan aspek
akademik, namun juga memberikan pengalaman pada aspek sosial,
seperti dapat bekerjasama, berbeda pendapat, mendengarkan,
berbagi gagasan, dan berkomunikasi dengan sesama.
Oleh karena dosen sangat berperan dalam pembinaan
karakter melalui proses pengelolaan kelas perkuliahan, maka metode
ini harus didahului dengan sosialisasi terhadap setiap dosen, serta
diikuti oleh kebijakan-kebijakan yang mendukung dari Rektor dan
para Dekan di Universitas Mulawarman.
Pengembangan Karakter Melalui Kegiatan Kemahasiswaan
Pengembangan karakter melalui program kemahasiswaan
dilakukan dengan menerapkan metode pengasuhan dan
penularan.Teori transformasi karakter menuntut perlakuan-perlakuan
dalam proses pembentukan karakter, harus dilakukan secara
berkesinambungan menjadi pembiasaan dalam jangka lama. Karena
keterbatasan mengendalikan dan melaksanakan perlakuan secara