Page 30 - Modul Digital Pendidikan_Rekreasi_Neat
P. 30

26




             F. Metode Kepemimpinan dalam Aktivitas Khusus
                     Ada teori mengajar yang lebih efektif daripada teori belajar. Setiap bentuk aktivitas, dan setiap
             situasi belajar menentukan metode kepemimpinan yang sesuai. Beberapa penggunaan pedoman untuk
             pemimpin rekreasi dalam beberapa aktivitas program, meliputi permainan, seni dan kerajinan tangan,
             olahraga, musik, tari, drama, dan aktivitas alam. Aktivitas khusus ini bisa diperoleh di lapangan
             permainan yang disediakan sekolah dan atau di pusat-pusat program kegiatan yang ada dilingkungan
             masyarakat.


             G. Kepemimpinan Permainan di Lapangan Permainan
                     Ada beberapa bentuk permainan berbeda yaang dapat dipakai dalam kegiatan pendidikan
             rekreasi. Bentuk permainan tersebut mencakup permainan beregu, permainan sosial dan campuran,
             permainan drama, permainan mental dan teka-teki, dan permainan lainnya.
                     Kepemimpinan permainan di lapangan permainan ini akan memfokuskan pada salah satu tipe
             situasi  permainan,  seperti  permainan  kejar-kejaran,  lari  estafet,  dan  permainan  bola  sederhana.
             Namun, sebelum melakukan semua aktivitas ini perlu menentukan hal-hal sebagai berikut :
             a. Tujuan permainan
                     Tujuan adalah penting untuk mengetahui mengapa anda ikut serta dalam aktivitas permainan.
             Tujuan-tujuan permainan di lapangan adalah sebagai berikut:
                 1)  Permainan memberikan manfaat bagi kelompok atau tim. Peserta didik menikmati permainan
                     bersama-sama dalam kelompok.
                 2)  Permainan  memberi  kesempatan  untuk  bersaing  dan  menguji  kelincahan,  kekuatan,
                     keterampilan dan intelegensi, di bawah kontrol lingkungan.
                 3)  Mengawasi  permainan  dapat  digunakan  untuk  membantu  mengembangkan  karakteristik
                     seperti kerjasama, kontrol diri, kemapuan untuk mentaati aturan, mematuhi wasit dan terbiasa
                     jujur dan sportif.
                 4)  Permainan memberi kepuasan secara fisik, dan membantu untuk mengajari keterampilan yang
                     akan digunakan dalam olahraga.
                 5)  Permainan dapat menghemat ruang dan alat, dan dapat dilakukan oleh peserta didik dalam
                     jumlah besar hanya dalam tempo yang sama.

             b. Memilih permainan
                     Keberhasilan dari permaian akan tergantung kepada apakah anda telah memilih permainan
             yang cocok untuk peserta didik. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan sebagai berikut:
                 1)  Permainan seharusnya dipilih berdasarkan pada kelompok umur dari pada jenis kelamin.
                 2)  Permainan untuk anak-anak di atas delapan tahun harus lebih sulit waktunya lebih lama, dan
                     melibatkan permainan tim untuk kelompok umur diatasnya.
                 3)  Permainan seharusnya dipilih berdasarkan ruang tempat dan jumlah peserta didik.
                 4)  Memilih permainan seharusnya mempertimbangkan cuaca.
                 5)  Memilih bentuk permainan bisa yang menggunakan alat atau yang tanpa alat.
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35