Page 118 - E - MODUL EKONOMI KREATIF
P. 118
Ide merupakan potensi yang dapat di transformasi menjadi peluang. Agar ide
menjadi peluang, cara yang sangat sederhana adalah dengan melakukan evaluasi dan
pengamatan secara terus-menerus terhadap apa yang ada, terhadap apa yang kita ketahui,
yang kita alami, kita pikirkan, kita lihat, kita dengar, kita rasakan dan kita perhatikan.
Untuk menciptakan peluang, menurut Zimmerer ada beberapa langkah proses penjaringan
(screening), yaitu sebagai berikut:
1. Ciptakan produk baru yang berbeda
2. Amatilah pintu peluang
3. Analisislah produk dan proses
4. Taksirlah risiko yang mungkin terjadi
Bila ini itu dimunculkan dalam bentuk produk, cara-cara baru atau pemecahan baru
terhadap masalah, maka produk-produk, cara-cara atau pemecahan baru tersebut harus
berbeda karakternya dibandingkan dengan produk-produk atau cara-cara yang sudah ada
sebelumnya, baik bentuk, kegunaan, manfaat, kemudahan maupun keistimewaan lainnya.
Produk-produk atau cara-cara itu harus mengandung karakteristik pembaharuan (new),
kebergunaan (usefull), kemudahan dipahami (understandable). Pada perubahan karateristik
seperti itulah nilai tambah produk terbentuk. Pengamatan terhadap pintu peluang dapat
dilakukan dengan cara mengamati potensi yang dimiliki, diantaranya:
1. Mengamati suatu produk atau proses untuk dikembangkan lebih lanjut.
2. Mengamati sesuatu untuk dilakukan perbaikan sehingga nilai tambah meningkat.
3. Mengamati sesuatu untuk dilakukan transformasi sehingga muncul keunggulan.
4. Mengamati sesuatu untuk di rekayasa dan dieksploitasi nilai tambahnya.
5. Mengamati sesuatu untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan yang dimiliki,
kemudian atas kelemahan dan kembangkan kekuatan.
6. Mengamati sumber daya yang dimiliki.
7. Mengamati kembali pengalaman yang lalu.
8. Mengamati faktor-faktor pendukung seperti dukungan keuangan dan dukungan
sumber daya.
Untuk melakukan pengamatan tersebut, diperlukan dukungan ilmu pengetahuan,
pengalaman, keterampilan dan kemampuan. Misalnya, seseorang yang memiliki
kemampuan seni, maka ia dapat mengembangkan karya seninya dengan serius. Seseorang
yang memiliki kemampuan dan ilmu desain, maka ia akan mengembangkan desain produk
secara beraneka ragam.
118