Page 6 - 1. PEMBENTUKAN KARAKTER_CAWAS
P. 6
melakukan refleksi secara mandiri dalam melakukan kegiatan apapun yang
berhubungan dengan pelaksanaan tugas-tugas pokok.
3. Pengajar meminta peserta menarik simpulan tentang makna penugasan koreografi
terhadap pembentukan karakter kepemimpinan dalam diri peserta calon pengawas
sekolah.
b. Konsep Belajar Mandiri (Self Regulated Learning)
a. Konsep Belajar Mandiri (Self Regulated Learning/SRL)
Self regulated learning merupakan kemampuan seseorang dalam mengarahkan
dirinya sendiri menghadapi situasi akademis (Zimmerman, 1998).
Self regulated learning bukan merupakan suatu kemampuan mental seperti
inteligensi atau kemampuan akademis melainkan suatu proses ketika seorang
peserta didik berpartisipasi aktif dalam belajar baik secara metakognisi, motivasi,
maupun perilaku. Seorang peserta didik yang memiliki self regulated learning baik
akan mampu mengendalikan pikiran, perilaku, dan emosinya untuk mencapai
kesuksesan di dalam proses belajar.
Dalam dunia Pendidikan, self regulated learning (belajar mandiri) menjadi hal yang
harus ditekankan kepada peserta didik. Seorang Pengawas Sekolah harus memiliki
kebiasaan untuk melakukan refleksi secara mandiri dan juga menumbuhkan
kemauan dan kemampuan guru dan kepala sekolah dalam melakukan self
regulated learning.
b. Strategi Belajar Mandiri (Self Regulated Learning)
Strategi self regulated learning adalah kompilasi dari perencanaan yang digunakan
oleh seorang peserta didik dalam mencapai tujuan belajar (Cobb, 2003).
Zimmerman (dalam Cheng, 2011) mengemukakan bahwa strategi belajar dapat
menggambarkan bagaimana self regulated learning yang dimiliki oleh peserta didik.
Srategi belajar dapat menggambarkan bagaimana kemauan, motivasi dan
metakognisi seorang pelajar yang ditunjukkan dalam bentuk perilaku-perilaku yang
nyata. Zimmerman dan Martinez-Pons (dalam Purdie, Hattie dan Douglas, 1996)
mengemukakan mengenai 10 strategi self regulated learning yaitu:
1) Evaluasi terhadap kemajuan tugas (self evaluation)
2) Mengatur materi pelajaran (organizing and transforming)
3) Membuat rencana dan tujuan belajar (goal setting and planning)
4) Mencari informasi (seeking information)
5) Mencatat hal penting
6) Mengatur lingkungan belajar (environmental structuring)
7) Konsekuensi setelag mengerjakan tugas (self consequences)
8) Mengulang dan mengingat (rehearsing and memorizing)
9) Mencari bantuan sosial (seek social assistance)
10) Meninjau kembali catatan, tugas atau tes sebelumnya dan buku pelajaran
(review record)
c. Implementasi Self Regulated Learning dalam Praktik pembinaan,
pembimbingan, dan pemantauan
1. Pengawasan Akademik
a) Praktik Pembinaan dalam Pengawasan Akademik