Page 42 - Tesis Musdaliva
P. 42
24
D. Pandangan tentang Perbedaan Laki-laki dan Perempuan
Masyarakat manusia sudah mengenal adanya perbedaan antara
laki-laki dan perempuan sejak manusia ada di muka bumi. Perbedaan ini
didasari oleh apa yang melekat dan terberi pada diri individu manusia,
perbedaan itu didasari oleh akal budi manusia, perbedaan itu didasari atas
unsur biologis. Tetapi, selain itu ada pula perbedaan yang didasari oleh
akal budi manusia, perbedaan yang didasari oleh unsur-unsur sosial yang
diciptakan oleh manusia (Pandu, 2010: 13).
Kehidupan manusia didalamnya baik di keluarga maupun di
masyarakat perbedaan secara biologis maupun perbedaan yang didasari
oleh unsur sosial dipakai secara umum untuk membedakan kedudukan,
peran dan aktivitas-aktivitas laki-laki dan perempuan. Perbedaan ini
menjadi ukuran yang mendarah daging (internalized) apalagi ketika
perbedaan itu ditunjang oleh pemikiran-pemikiran para ahli dan ilmuwan
tentang kehidupan masyarakat. Dari mereka-mereka inilah lahir teori-teori
yang dijadikan dasar bagi orang lain untuk untuk menganalisis dan
memecahkan gejala-gejala yang ada dalam masyarakat (Pandu, 2006:
16).
Beberapa teori perbedaan laki-laki dan perempuan adalah sebagai
berikut:
1. Teori Kebudayaan (Nurture Theory)
Teori ini tidak setuju bahwa perbedaan posisi dan peran antara laki-
laki dan perempuan merupakan kodrat alam, bersifat alamiah. Teori ini
