Page 13 - e modul preceptorship
P. 13

hal motivasi internal, motivasi extrinsik, manajemen, kompetensi perawat dan mutu
              pelayanan.
                  Preseptorship memiliki potensi untuk memfasilitasi pengalaman klinis dari preceptee
              dengan mendorong refleksi dan meningkatkan kemampuan mereka berpikir kritis,
              memfasilitasi  preceptee untuk mengembangkan kemampuan kognitif, afektif, dan
              psikomotorik melalui supervisi, bimbingan, pendampingan dan role model. Program
              Preseptorship bertujuan untuk mengenalkan lingkungan kerja yang  sebenarnya kepada
              mahasiswa keperawatan (Pujiastuti, 2019).  Preceptee sebagai calon perawat belajar
              mengaplikasikan  teori  pada  saat  praktik  klinik  dengan  bimbingan Preseptor  dalam
              Preseptorship (Tursina, Safaria, & Mujidin, 2016).
                  Maka rumusan masalah program precepthorship adalah (1) apakah ada pengaruh
              metode preceptorship terhadap pencapaian kompetensi mahasiswa praktek keperawatan
              dan perawat baru di Rumah Sakit; (2) Bagaimana pencapaian kompetensi mahasiswa
              keperawatan dan perawat baru sebelum dan sesudah dilakukan metode preceptorship.


              B.     Definisi

                  Preceptorship Keperawatan adalah model pembelajaran diwahana praktek untuk
              mahasiswa keperawatan dengan praktisi yang berpengalaman untuk mencapai tujuan
              pembelajaran tertentu dalam periode tertentu. Dalam model pembelajaran Preceptorship
              para preceptor akan mengajar, memberikan bimbingan, memberikan inspirasi, menjadi
              panutan (role model) serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan mahasiswa
              keperawatan jangka waktu tertentu untuk memfasilitasi dalam pencapaian kemampuan
              pembelajaran klinis.
                  Istilah yang lazim dalam  preceptorship antara lain adalah  preceptor,  preceptee,
              precepting, dan sites. Beberapa istilah yang lazim digunakan dalam bahasa Inggris, yaitu
              preceptor, preceptee, precepting, yang belum ada istilah padananya dalam Kamus Besar
              Bahasa Indonesia (KBBI).
              Dalam bahasa Inggris, kata-kata tersebut memiliki makna sebagai berikut:
                  Preceptor secara bahasa diartikan sebagai seseorang yang mengajar, memberikan
              bimbingan, dapat memberikan inspirasi, menjadi anutan (role model), serta mendukung
              pertumbuhan dan perkembangan ”preceptee” untuk jangka waktu tertentu dengan tujuan
              khusus menyosialisasi peran barunya. Secara istilah, preceptor adalah seseorang yang
              berkomitmen dan memenuhi syarat untuk membimbing mahasiswa ”preceptee” menjadi
              siap untuk bekerja. Sementara itu, padanan kata dalam bahasa Indonesia yang paling
              dekat untuk preceptor, yakni mentor.
              1.  Preceptee adalah mahasiswa yang berkomitmen untuk mengikuti proses precepting.
                 Institusi pendidikan mengirimkan preceptee secara formal kepada Preseptor untuk
                 mendapatkan pembimbingan dari Preseptor.




                 2                                      Pembelajaran di Wahana Praktek Model Preceptorship
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18