Page 109 - Modul Perkuliahan Getaran dan Gelombang FlipDFP Pro
P. 109

Letak simpul ke 2 dari titik asal getaran adalah:


                      l – x = 116 cm – 24 cm = 92 cm


                      Letak  titik  perut  ditentukan  oleh  Persamaan  (7-18),  yaitu

                      merupakan  kelipatan  ganjil  (2n  +  1)  dari  seperempat  panjang
                      gelombang. Untuk perut ke 3, n = 2, sehingga kita peroleh:


                                       1
                         x = (2n + 1)     
                                       4

                                        1
                           = [2(2) + 1]  (48 cm) = 5 x 12 cm = 60 cm
                                        4

                      Letak perut ke 3 dari titik asal getaran adalah:


                      l – x = 116 cm – 60 cm = 56 cm





                  7.2.2 Gelombang Stasioner Akibat Pemantulan Pada Ujung Bebas
                  7.2.2.1 Formulasi Persamaan

                        Pada  Gambar  7.7,  gelombang  stasioner  dihasilkan  sepanjang

                  kawat  yang  satu  ujungnya  digetarkan  harmonik  naik-turun  sedang
                  ujung  lainnya  dibiarkan  bebas  bergerak  (tidak  diikat).  Ujung  kawat

                  yang  bebas  bergerak  ini  disebut  ujung  bebas.  Gelombang  stasioner

                  terjadi karena interferensinya terus-menerus antara gelombang datang
                  dan gelombang pantul oleh ujung bebas.

                        Persamaan  gelombang  datang  datang,  y1,  sama  seperti  pada
                  Persamaan  (7-14).  Gelombang  pantul  oleh  ujung  bebas  tidak


                  mengalami perubahan fase, sehingga persamaan gelombang pantul y2
                  oleh  ujung  bebas  adalah  seperti  pada  Persamaan  (7-15).  Interferensi
                  kedua gelombang ini di titik P, yang berjarak x dari ujung bebas adalah:

                      y =    −   
                                 2
                           1
                                            −                   +  
                        = A [       2    ( −   ) + sin 2    ( −   )]
                                                                








                  Wahyudi, S.Pd, M.Si, dkk / Modul Perkuliahan Getaran dan Gelombang                 99
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114