Page 235 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 OKTOBER 2020
P. 235

positive - Firman Bakri (Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia) Kita berharap saling
              mengikuti ketentuan yang berlaku di UU terkait dengan mogok kerja. Perusahaan punya hak dan
              kewajiban, buruh punya hak dan kewajiban

              neutral  -  Febrio  Nathan  Kacaribu  (Kepala  Badan  Kebijakan  Fiskal  Kementerian  Keuangan)
              Keluhan dari industri dan pengusaha adalah dalam konteks starting business. Salah satu faktor
              yang paling besar adalah karut-marut dari perizinan



              Ringkasan

              Pemerintah  berkomitmen  melindungi  pekerja  dan  buruh  melalui  Undang-Undang  (UU)  Cipta
              Kerja. Spirit dari UU tersebut adalah memperluas lapangan kerja, bukan memberikan kemudahan
              terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK). Selain itu, UU Cipta Kerja juga menjadi modal
              untuk mempercepat pemulihan ekonomi.

              Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani mengapresiasi pengesahan Rancangan
              Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja menjadi Undang-Undang. Dia optimistis, UU Cipta Kerja dapat
              mendorong  perekonomian  dan  investasi  melalui  penciptaan  dan  perluasan  lapangan  kerja.
              Sebab, UU tersebut menjawab dan menyelesaikan berbagai permasalahan yang menghambat
              peningkatan investasi dan membuka lapangan kerja, melalui penyederhanaan sistem birokrasi
              dan perizinan, kemudahan bagi pelaku usaha terutama UMKM, serta ekosistem investasi yang
              kondusif.



              PEMERINTAH BERKOMITMEN LINDUNGI BURUH

              Oleh Arnoldus Kristianus, Sanya Dinda, dan Novy Lumanauw

              Pemerintah  berkomitmen  melindungi  pekerja  dan  buruh  melalui  Undang-Undang  (UU)  Cipta
              Kerja. Spirit dari UU tersebut adalah memperluas lapangan kerja, bukan memberikan kemudahan
              terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK). Selain itu, UU Cipta Kerja juga menjadi modal
              untuk mempercepat pemulihan ekonomi.

              Menyikapi  penolakan  sejumlah  substansi  oleh  kalangan  serikat  buruh,  pemerintah  berniat
              menempuh dialog dan sosialisasi yang lebih masif. Di lain sisi, manajemen perusahaan perlu
              membuka komunikasi yang baik dengan pekerja tentang makna strategis jangka panjang UU
              Cipta Kerja.

              Sementara itu, kalangan pengusaha optimistis UU Cipta Kerja akan menarik investasi lebih besar.
              UU Cipta Kerja dinilai sudah mengakomodasi keluhan investor domestik maupun luar negeri dan
              merupakan win-win solution, yang bukan hanya menguntungkan pengusaha. UU ini diyakini akan
              meningkatkan daya saing perekonomian nasional.

              Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  menegaskan,  Undang  Undang  (UU)  Cipta  Kerja  yang
              disahkan  pada  Senin  (5/10)  akan  memberikan  perlindungan  tenaga  kerja.  Sebab,  spirit  dari
              regulasi ini adalah untuk memperluas penyediaan lapangan kerja. Bukan malah memperbesar
              kemungkinan terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK) oleh perusahaan.

              Ida Fauziyah menjelaskan, rumusan klaster ketenagakerjaan yang ada dalam RUU Cipta Kerja
              merupakan inti sari dari hasil kajian pakar/ahli, Rembug Tripartit (pemerintah, pekerja/buruh,
              dan pengusaha) yang sejak lama dilakukan atas beberapa materi ketenagakerjaan yang krusial.
              Dia menegaskan, penyusunan klaster ketenagakerjaan memperhatikan hasil putusan Mahkamah
              Konstitusi atas uji materi UU 13/2003 tentang Ketenagakerjaan.

                                                           234
   230   231   232   233   234   235   236   237   238   239   240