Page 204 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2020
P. 204

Ia mengatakan dirinya bersyukur bahwa RUU PPRT di DPR pada periode 2020-2024 mendapat
              perhatian dari sejumlah anggota dewan.

              "Setidaknya ada langkah maju ketika rancangan UU PPRT diusulkan dan dibahas menjadi RUU
              Inisiatif  dan  akan  disidangkan  paripurna  besok,  Selasa,  14  Juli,  dan  Kamis,  16  Juli  2020,"
              katanya.

              Untuk itu, ia mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama mengawal proses pengesahan RUU
              tersebut menjadi UU.

              KOWANI,  katanya,  sangat  berharap  RUU PPRT tersebut  dapat  segera  disahkan  menjadi  UU
              sehingga pada akhirnya dapat memberikan perlindungan dalam bentuk penghormatan terhadap
              Hak Asasi Manusia (HAM), keadilan dan kesetaraan serta kepastian hukum bagi PRT.

              Ia  juga  mengajak  masyarakat  untuk  sama-sama  menyadari  bahwa  PRT  telah  memberikan
              kontribusi besar dan sangat vital dalam peningkatan ekonomi negara.
              Oleh karena itu, ia mendesak agar RUU PPRT itu segera disahkan sehingga Indonesia dapat
              meraih bonus demografi pada 2030 dengan melindungi hak seluruh warga negara, termasuk
              juga PRT.

              "Tanpa dukungan PRT di rumah, keluarga akan mengalami kesulitan dalam urusan domestik.
              Apalagi pasangan suami istri yang bekerja di ranah publik," katanya.

              Untuk itu, seluruh elemen bangsa, katanya, wajib memberi perlindungan yang optimal kepada
              PRT.  Dan  perlindungan  terhadap  PRT  bukan  hanya  terkait  masalah  ekonomi,  tetapi  juga
              perlindungan  terhadap  harkat  dan  martabat  mereka  sebagai  pekerja  dan  warga  negara
              Indonesia.

              "UUD  PPRT,  menurutnya,  tidak  bisa  ditunda  lagi,  karena  juga  menentukan  nasib  bangsa
              Indonesia di mata dunia," katanya.

              Pewarta: Katriana  Editor: Budhi Santoso  COPYRIGHT (c)2020  .



































                                                           203
   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208   209