Page 203 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2020
P. 203
Judul KOWANI desak pengesahan RUU PPRT jadi UU PPRT
Nama Media antaranews.com
Newstrend Perlindungan PRT
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/1607514/kowani-desak-
pengesahan-ruu-pprt-jadi-uu-pprt
Jurnalis Budhi Santoso
Tanggal 2020-07-13 16:22:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - R Wiyoga (Ketua Umum KOWANI) UUD PPRT tidak bisa ditunda lagi, sangat
mendesak, urgen dan utama karena merupakan nasib bangsa Indonesia
neutral - R Wiyoga (Ketua Umum KOWANI) Setidaknya ada langkah maju ketika rancangan UU
PPRT diusulkan dan dibahas menjadi RUU Inisiatif dan akan disidangkan paripurna besok,
Selasa, 14 Juli, dan Kamis, 16 Juli 2020
negative - R Wiyoga (Ketua Umum KOWANI) Tanpa dukungan PRT di rumah, keluarga akan
mengalami kesulitan dalam urusan domestik. Apalagi pasangan suami istri yang bekerja di ranah
publik
negative - R Wiyoga (Ketua Umum KOWANI) UUD PPRT, menurutnya, tidak bisa ditunda lagi,
karena juga menentukan nasib bangsa Indonesia di mata dunia
Ringkasan
menentukan nasib bangsa Indonesia di mata dunia Jakarta - Organisasi perempuan terbesar di
Indonesia Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) mendesak pengesahan Rancangan Undang-
Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) menjadi UU PPRT guna mewujudkan
keseimbangan hak dan kewajiban antara PRT dan pemberi kerja.
KOWANI DESAK PENGESAHAN RUU PPRT JADI UU PPRT
menentukan nasib bangsa Indonesia di mata dunia Jakarta - Organisasi perempuan terbesar di
Indonesia Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) mendesak pengesahan Rancangan Undang-
Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) menjadi UU PPRT guna mewujudkan
keseimbangan hak dan kewajiban antara PRT dan pemberi kerja.
"UUD PPRT tidak bisa ditunda lagi, sangat mendesak, urgen dan utama karena merupakan nasib
bangsa Indonesia," kata Ketua Umum KOWANI Giwo R Wiyoga dalam webinar Pentingnya UU
Perlindungan PRT untuk Perempuan Indonesia, Jakarta, Senin.
202