Page 97 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 JANUARI 2020
P. 97
Title UPAH BURUH PER JAM DIANGGAP CUKUP ADIL, KOK BISA?
Media Name jpnn.com
Pub. Date 31 Desember 2019
Page/URL https://www.jpnn.com/news/upah-buruh-per-jam-dianggap-cukup-adil-kok-b isa
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Wacana penerapan upah buruh per jam yang akan dituangkan ke dalam RUU
Omnibus Law klaster ketenagakerjaan, ditolak Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia
(KSPI).
Namun, Ketua Bidang Kebijakan Publik Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo)
Sutrisno Iwantono mengatakan wacana sistem upah per jam cukup adil karena
pekerja digaji sesuai dengan jam kerjanya. Namun sistem ini tidak bisa diterapkan
untuk semua jenis pekerjaan.
"Ada jenis pekerjaan yang bisa diterapkan ada yang tidak. Kami belum tahu
bagaimana bentuk kebijakan ini," kata Iwantono di Jakarta, Senin (30/12),
menanggapi wacana pemerintah akan menerapkan sistem pengupahan per jam.
Dijelaskan Iwantono, dengan sistem upah per jam maka saat produksi menurun
tentu ada pengurangan jam kerja sehingga pekerja dibayar sesuai jam kerjanya.
"Ini cukup fair," katanya.
Iwantono mengatakan, dengan sistem upah per jam, maka orang yang banyak izin
akan mendapat gaji yang lebih kecil. Dengan demikian, katanya, upah tidak menjadi
"fixed cost" (biaya tetap). Namun "variable cost" (biaya variabel). Biaya variabel bisa
naik atau turun tergantung banyak tidaknya produksi. Sementara biaya tetap tidak
berubah walau produksi turun atau naik.
Namun, katanya, sistem itu sulit untuk diterapkan di perusahaan yang tidak
berdasarkan produksi, misalnya perhotelan. Saat tingkat hunian sebuah hotel bagus
maka pekerjanya bekerja penuh dan saat tingkat hunian turun pekerja tidak bekerja
penuh. Namun jumlah pekerja dan jam kerja tetap.
Untuk pekerjaan yang tidak menerapkan sistem upah per jam, katanya, perlu
dipikirkan alternatif lain.
Iwantono mengatakan, sistem pengupahan di Indonesia harus mampu menarik
investor untuk menanamkan modalnya.
Katanya, upah pekerja, walaupun bukan satu-satunya faktor, cukup diperhatikan
investor.
Page 96 of 153.