Page 153 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JULI 2020
P. 153

Judul               6 Serikat Buruh Tetap Bergabung di Klaster Ketenagakerjaan RUU
                                     Cipta Kerja
                 Nama Media          liputan6.com
                 Newstrend           Omnibus Law
                 Halaman/URL         https://www.liputan6.com/news/read/4306293/6-serikat-buruh-tetap-
                                     bergabung-di-klaster-ketenagakerjaan-ruu-cipta-kerja
                 Jurnalis            Liputan6.com
                 Tanggal             2020-07-15 16:37:00
                 Ukuran              0
                 Warna               Warna
                 AD Value            Rp 17.500.000
                 News Value          Rp 52.500.000
                 Kategori            Dirjen PHI & Jamsos

                 Layanan             Korporasi
                 Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Sejumlah konfederasi dan serikat  buruh  memutuskan mengundurkan diri dari tim teknis yang
              membahas  Omnibus Law  Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja dalam unsur tripartit.

              Keluarnya  kalangan  buruh  dari  tim  teknis  yang  dibentuk  Kementerian  Ketenagakerjaan  itu
              disinyalir karena arogansi Asosiasi Penguasaha Indonesia (Apindo) dan Kamar Dagang Industri
              (Kadin).



              6 SERIKAT BURUH TETAP BERGABUNG DI KLASTER KETENAGAKERJAAN RUU
              CIPTA KERJA
              Jakarta    Enam  serikat  pekerja  menyatakan  tetap  tergabung  dalam  tim  pembahasan  klaster
              ketenagakerjaan  RUU Cipta Kerja  yang dibentuk pemerintah, pengusaha, dan serikat pekerja.
              Ini sebagai upaya menjaga konsistensi dan strategi memperjuangkan kepentingan buruh dalam
              RUU Cipta Kerja  .
              "Dengan segala risiko kami menjaga konsistensi sikap atas apa yang sudah kami tuntut di awal.
              Kekhawatiran  hanya  sebagai  legitimasi  atau  dimanfaatkan  sekadar  formalitas  sudah
              diperhitungkan  sebelumnya,"  kata  juru  bicara  perwakilan  serikat  pekerja  dari  Konfederasi
              Serikat Pekerja Nasional (KSPN) Ristandi, Rabu (15/7/2020).

              Keenam serikat tersebut adalah KSPSI Yoris, KSBSI, Sarbumusi, KSPN, FSP Perkebunan, dan
              FSP  Kahutindo.  Perwakilan  serikat  pekerja  tersebut  menilai  masuknya  representasi  serikat
              pekerja dalam tim teknis adalah bagian dari strategi perjuangan dan dialog sosial.
              "Kami  yakin  forum  bersama  ini  bisa  digunakan  semaksimal  mungkin  untuk  menyuarakan
              aspirasi-aspirasi yang berkembang dari anggota kami," kata Ristandi.

              Dia juga menegaskan bahwa opini yang menyebutkan kalau representasi serikat pekerja dalam
              tim  pembahasan  merupakan  wujud  kesetujuan  terhadap  Omnibus  Law    RUU  Cipta  Kerja    ,


                                                           152
   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158