Page 156 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 09 JULI 2020

Judul Soal Data Pekerja Terdampak Covid Hanya 1,7 Juta, Ini Penjelasan
Menaker
Nama Media sindonews.com
Newstrend Dampak Virus Corona
Halaman/URL https://nasional.sindonews.com/read/94530/15/soal-data-pekerja-
terdampak-covid-hanya-17-juta-ini-penjelasan-menaker-1594202834
Jurnalis Kiswondari
Tanggal 2020-07-08 17:45:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan

Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber

neutral - Ida Fauziyah (Menaker) 1,7 juta yang tervalidasi datanya dengan baik itu mereka yang
di-PHK dan dirumahkan. Kenapa kami butuh data yang valid karena mereka akan dapat
treatment pemerintah apakah dari Kementerian Tenaga Kerja, dari Kementerian Koperasi dan
UMKM, Kementerian Pariwisata, Kementerian Sosial, jadi kami membutuhkan data by name by
address

positive - Ida Fauziyah (Menaker) Maka kami serahkan datanya ke Kemensos untuk dapat
bansos, untuk Jabodetabek kami dapat alokasi 500.000 dari 1,7 juta itu. Kemudian kami mohon
ke Kemensos agar sisa dari 1,7 juta itu dapat bantuan sosial tunai karena datanya terverifikasi
dengan baik ini memudahkan Kemensos alokasikannya

neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Kenapa datanya statis 1,7? Karena, kalau ada kenaikan ada
penurunan. Penurunan karena banyak sekali yang dirumahkan, kalau di-PHK mungkin
perusahaan tidak beroperasi lagi. Yang dirumahkan mereka dipanggil kembali, khususnya
perusahaan yang shifting karena harus social distancing untuk mengatur jarak. Sekarang
alhamdulillah perusahaan-perusahaan sudah menyesuaikan diri dengan kebiasaan baru

Ringkasan

JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menjawab soal pertanyaan
anggota Komisi IX DPR mengenai data pekerja terdampak Covid-19 milik pemerintah yang
stagnan di angka 1,7 juta. Ida berdalih, data tersebut merupakan data yang sudah terverifikasi
by name by address karena ini berhubungan dengan bantuan sosial (bansos) yang diberikan
oleh pemerintah.

SOAL DATA PEKERJA TERDAMPAK COVID HANYA 1,7 JUTA, INI PENJELASAN
MENAKER

155